SOLOPOS.COM - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Taufig F Alrabiah di Makkah, Selasa (23/11/2021), untuk membahas haji dan murah. (Okezone/Kemenag)

Solopos.com, JAKARTA — Kuota jemaah haji untuk musim haji 1444 Hijriah/2023 Masehi diprediksi akan bertambah.

Optimisme itu disampaikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas seusai bertemu Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Hasil pembicaraan saya dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Insya Allah akan dinaikkan jumlah kuotanya tahun depan,” ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (18/8/2022).

Namun, kata Yaqut, kepastian berapa kuota yang akan diberikan masih menunggu kepastian dari otoritas Arab Saudi.

Baca Juga: Jemaah Haji Embarkasi Solo Meninggal di Arab Saudi Tambah Jadi 17 Orang

Menag mengatakan Kementerian Agama RI dan Menteri Agama Arab Saudi akan terus berkoordinasi untuk membicarakan kepastian kuota, fasilitas, hingga hak dan kewajiban jamaah haji.

Pada pelaksanaan ibadah haji 1443 Hijriah/2022 Masehi, Indonesia mendapat kuota haji sebesar 100.051 orang.

Jumlah ini hanya sekitar 46 persen dari kuota normal yang diberikan pada tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: HAJI 2022: 72.092 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba Mekkah

Kuota haji 2022 sebanyak 100.051 terdiri atas 92.825 kuota haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus.

Dalam lima tahun sebelumnya, kuota haji reguler Indonesia mencapai 155.200 (2015 dan 2016), 204.000 (2017 dan 2018), serta 214.000 orang pada 2019.

Saat di Arab Saudi, Menag juga mendapatkan informasi bahwa kemungkinan akan ada kuota khusus untuk jamaah lanjut usia atau lansia.

Baca Juga: RI Tak Ambil Tambahan Kuota Haji 10.000, Ini Alasannya

“Berdasarkan informasi, akan ada kuota khusus untuk usia lanjut. Definisinya seperti apa kita tunggu penjelasan Saudi,” kata dia seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Di sisi lain, Menag menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada sejumlah pihak yang terlibat dalam pelaksanaan operasional ibadah haji 2022 yang dinilai lancar dan tak ada kasus yang menonjol.

“Semuanya telah melampaui proses penyelenggaraan ibadah haji dengan baik dan lancar. Sehingga kita bisa menemukan beberapa fakta jauh lebih baik dari penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya