SOLOPOS.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali membuka Seminar Olahraga dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Siwo PWI 2023 dalam rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Medan di Hotel Santika Medan, Sumatra Utara, Rabu (8/2/2023). (Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, MEDAN— Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut tetap dilaksanakan pada September 2024. Artinya PON 2024 berjalan beriringan dengan pemilu.

Kepastian ini ditegaskan Menpora saat membuka seminar olahraga dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (8/2/2023). Menpora juga memastikan PON akan dibuka pada 8 September 2024.

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

“[PON] jadi atau tidak, saya tegaskan dan putuskan melalui rapat kabinet terbatas bersama Presiden pembukaannya tanggal 8 September 2024. Jadi, tidak ada perubahan apa-apa. Banyak orang bertanya, ada pemilu apakah kegiatan-kegiatan lain tetap berjalan? Saya kira Pemilu berjalan, tetapi kegiatan sektor lain harus tetap berjalan,” ujar Zainudin Amali.

Zainuddin menilai jangan sampai pelaksanaan Pemilu 2024 mengganggu agenda sektor lain termasuk olahraga. Apalagi sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa seluruh kompetisi olahraga harus berjalan dan tidak harus berkonsentrasi penuh kepada pelaksanaan pemilu.

“Bahkan Presiden telah memberikan arahan kepada saya bahwa saat pemilu pun, kompetisi sepak bola Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 tetap harus jalan. Urusan olahraga tetap jalan sekaligus ini relaksasi. Tegang-tegang pemilu, kita tetap nonton olahraga,” ujar Zainuddin.

Kesuksesan pelaksanaan PON juga tidak terlepas dari peran serta media terutama dalam menggaungkan dari mulai persiapan pelaksanaan hingga selesai.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi memastikan saat ini panitia PB PON terus melakukan percepatan sebagai tuan rumah termasuk percepatan pembangunan venue cabor yang akan dijadikan arena pertandingan bisa rampung pada Juni 2024.

“Peran pers sangat penting mulai perencanaan, persiapan, pelaksanaan, sampai dengan selesai acara. Peran pers juga bertanggung jawab demi suksesnya PON nanti. Venue-venue terus berjalan dan 2024 Juni harus terus berjalan,” ujar Edy.

Dukungan penuh agar PON berjalan sukses juga dikatakan anggota Komisi X DPR, Djohar Arifin Husin yang berkeyakinan Aceh dan Sumut bisa menjadi tuan rumah yang baik. “PON ini adalah hari rayanya olahraga atlet Indonesia. Ini otomatis kita akan support apa saya yang disiapkan PB PON dan Menpora. Insya Allah sukses,” yakinnya.

Sebelumnya, Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian memastikan pada 2023 ini akan ada renovasi kembali sejumlah venue untuk persiapan PON. Mulai dari gedung boling, GOR futsal, Kolam Renang Selayang, dan venue squash.

“GOR besar kita di kawasan Jalan Pancing kapasitasnya 15.000 penonton juga kita lengkapi seni artistik dan penambahan lampu. Untuk yang baru kami akan bangun Stadion Madya Atletik di Desa Sena. Kemudian Gedung Martial Art dan gedung voli indoor,” kata Baharuddin.

Sementara pada acara seminar tersebut menghadirkan sejumlah narasumber antara lain, Sekjen KONI Pusat TB Ade Lukman, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti dan anggota Komisi X DPR Djohar Arifin Husin.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya