SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com)–Krisis nuklir di Jepang membuat negara-negara termasuk Indonesia was-was. Namun pemerintah RI memastikan, hingga saat ini, tidak ada WNI di Jepang yang terkontaminasi radiasi.

“Tidak (ada yang terkontaminasi), semua masih aman,” kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (23/3/2011).

Promosi Sukomulyo Gresik Pemenang Desa BRILiaN Kategori Pengembangan Wirausaha Terbaik

Sebelumnya sempat beredar kabar ada WNI yang terkontaminasi radiasi di Jepang. Marty mengatakan, hingga saat ini sudah 196 WNI dievakuasi dari Jepang. Mereka diterbangkan dalam empat atau lima kali gelombang. “Yang sudah dievakuasi 196 orang,” kata pria dendy ini.

Ekspedisi Mudik 2024

Sementara itu Kepala Badan Pengawas Teknologi Nuklir (Bapeten) As Natio Lasman mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan ada WNI yang terkena radiasi akibat meledaknya PLTN Fukushima Daiichi. “Baik yang di Jepang maupun yang tiba di sini, tidak ditemukan adanya kontaminasi radioaktif,” katanya.

As mengatakan, jika seseorang terbukti terkontaminasi, tentu akan dilakukan langkah-langkah medis untuk mengeluarkan partikel radioaktif tersebut. “Tim kesehatan pasti akan menangani itu,” katanya.

Sebelumnya kekhawatiran ada WNI terkontaminasi radiasi terus muncul karena sejumlah WNI berada di zona tidak aman yang ditetapkan Pemerintah Jepang. Namun Pemerintah RI telah mengevakuasi WNI hingga jarak 50 km dari PLTN Fukushima Daiichi ke Tokyo. Pemerintah RI memastikan seluruh WNI yang dievakuasi dari Fukushima aman dan tidak ada yang terkontaminasi radiasi.

(dtc/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya