SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan, tidak ada perubahan status keamanan menjelang, saat dan setelah aksi memperingati Hari Antikorupsi sedunia pada 9 Desember 2009.

“Tidak ada status siaga satu sehingga tidak perlu ada perlakuan khusus menjelang tanggal 9 Desember 2009,” katanya usai memimpin rapat koordinasi bidang politik, hukum dan keamanan di Jakarta, Senin (8/12).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia mengatakan, jumlah aparat keamanan yang dikerahkan akan seperti pada situasi normal. TNI hanya bersiaga di satuannya masing-masing.

Ekspedisi Mudik 2024

“Tidak ada perlakuan khusus,” kata Djoko.

Menko Polhukam menegaskan, pemerintah memberikan ruang bagi kebebasan menyatakan pendapat sebagai bentuk negara demokrasi, karena itu pemerintah mengimbau agar aksi 9 Desember mendatang dapat dilakukan secara damai.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri mengatakan, pihaknya akan memberi ruang untuk menyatakan pendapat asal sesuai dengan norma-norma yang berlaku.

“Intinya menyampaikan aspirasi silakan saja. Kita akan jaga itu agar tetap sesuai dengan tujuan awalnya,” tegasnya.

Bambang mengatakan, Polri mengawal kebebasan mengeluarkan pendapat yang dijamin oleh undang-undang sebagai negara demokrasi. Karena itu, semua pihak hendaknya dapat menghargai dan menghormati satu sama lain.

Ia menambahkan, “semua pihak hendaknya menghormati dan menghargai dan menjaga ketertiban umum.”
Ant/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya