SOLOPOS.COM - SAAT BERTUGAS -- Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih saat menjenguk korban bom GBIS Kepunton di RS dr Oen Kandang sapi, Solo, beberapa waktu lalu. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

SAAT BERTUGAS -- Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih saat menjenguk korban bom GBIS Kepunton di RS dr Oen Kandang sapi, Solo, beberapa waktu lalu. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

JAKARTA – Istana Presiden mengatakan tidak ada persoalan dengan kesehatan Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih saat uji kesehatan yang dilakukan sewaktu proses seleksi calon menteri dulu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jurubicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan penyakit yang diderita Menkes saat ini tidak terdeteksi sewaktu dilakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para calon menteri yang akan ditunjuk pada awal pemilihan anggota Kabinet Indonesia bersatu II.“[hasil pemeriksaan] Baik. Tidak ada indikasi menderita penyakit seperti yang diderita saat ini,” ujarnya Julian kepada wartawan.

Ekspedisi Mudik 2024

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menerima pengunduran diri Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih dari jabatannya dengan alasan ingin fokus melakukan pengobatan atas sakit kanker yang dideritanya. Selanjutnya, Presidn menugaskan Wakil Menkes Ali Ghufron Mukti bersama dengan pejabat terkiat di lingkungan Kementerian itu untuk menjalankan tugas-tugas Menteri Endang.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Negara usai menjenguk Endang Rahayu yang tengah melakukan pengobatan di RS Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), hari ini. Presiden Yudhoyono dalam datang ke RSCM didampingi antara oleh Ibu Ani Bambang Yudhoyono, Mensesneg Sudi Silalahi, Manteri Pariwisata dan Industri Kreatif Mari E. Pangestu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Aanak Linda Gumelar, Sekretaris Kabinet Dipo Alam dan Wakil Menkes.

“Untuk diketahuai bahwa Ibu Endang memang beberapa saat yang lalu telah secara resmi memintakan pengunduran [diri] beliau pada saya, tujuannya semata-mata supaya berkonsentrasi untuk pengobatan beliau. saya setujui pengunduran diri beliau dengan demikian untuk sementara kementerian kesehatan sehari-hari dijalankan oleh Wamen beserta pejabat terkait,” ujarnya dalam kesempatan tersebut.

Presiden mengaku terharu mendengar permintaan pengunduran diri Menkes itu, tapi memahaminya karena memang dibutuhkan untuk pengobatannya. Yudhoyono menilai Endang merupakan pejabat yang bekerja dengan komitmen tinggi yang bekerja siang dan malam.

“Gigih, sering bersama-sama saya ke daerah all out begitu. Bahkan saya tahu ketika beliau sudah mulai sakit tapi tidak mengurangi semangat dan irama kerjanya,” kata Presiden pula.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya