SOLOPOS.COM - SERIUS -- Personel Polisi Militer TNI yang bertugas di SEMPU UNIFIL berlatih serius di markas mereka untuk tampil dalam acara malam kesenian Indonesia. (Pralangga.org)

Beirut (Solopos.com) – Para personel TNI yang menunaikan tugas di luar negeri sebagai unsur pasukan penjaga perdamaian PBB ternyata juga punya misi lain yang tak kalah penting, yaitu menjadi duta kesenian bangsa. Salah satunya adalah yang dilakukan para personel Polisi Militer (Pom) TNI yang tergabung di Sector East Military Police Unit (SEMPU) United Nations Interim Forces in Lebanon (UNIFIL). Tidak tanggung-tanggung, para personel TNI ini “direkrut” Kedutaan Besar RI (KBRI) di Beirut, Lebanon untuk ikut menampilkan dan mempromosikan kesenian, budaya dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Lebanon.

PERSIAPAN -- Personel perempuan anggota TNI di SEMPU berlatih menari di markas. (Pralangga.org)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti diungkapkan dalam situs blog Pralangga.org, untuk persiapannya, dua orang staf KBRI bidang Kebudayaan datang ke markas SEMPU, khusus untuk memberikan pelajaran Tarian Rampak Gendang dan Tari Merak dari Tanah Pasundan kepada personel SEMPU. Tujuan diadakannya pelatihan ini adalah berkaitan dengan akan adanya kegiatan Malam Indonesia dalam rangka malam amal yang diadakan oleh Love and Share Organization, yang akan mengambil tempat di Casino Du Liban Beirut pada tanggal 24 September mendatang.

SERIUS -- Personel Polisi Militer TNI yang bertugas di SEMPU UNIFIL berlatih serius di markas mereka untuk tampil dalam acara malam kesenian Indonesia. (Pralangga.org)

Kepercayaan yang sangat besar tersebut tentu saja merupakan suatu kehormatan bagi SEMPU sehingga komandan SEMPU Letkol CPM Dwi Prasetyo Wiranto, secara khusus memberikan perintah kepada Pasiops SEMPU Lettu Pom Krisna Hariyanto sebagai Project Officer untuk kegiatan tersebut. Mengingat waktu yang tersedia sangatlah singkat sehingga pelaksanaan latihan Rampak Gendang bagi prajurit SEMPU dan Tari Merak bagi Wan TNI SEMPU dilaksanakan secara berkelanjutan setiap hari sejak tanggal 10 September, pagi-siang dan malam hari, dengan tujuan agar diperoleh hasil tarian yang tidak mengecewakan dan sempurna.

bas/*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya