Solopos.com, SRAGEN – Sebanyak 46 aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Sragen meninggal dunia karena terkonfirmasi positif Covid-19. Para keluarga ASN yang meninggal karena Covid-19 itu mendapatkan santunan pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Korpri.
Perwakilan keluarga menerima santunan simbolis dari Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati seusai upacara peringatan Hari Korpri di Alun-alun Sasana Langen Putra Sragen, Senin (29/11/2021). Upacara tersebut diikuti puluhan ASN dan guru ASN karena upacara tersebut sekaligus memperingati HUT ke-76 PGRI.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Berkat Instruksi Bupati, Zakat dari ASN Sragen Capai Rp7,7 Miliar
Seusai upacara, Bupati memotong dua tumpeng nasi kuning. Tumpeng pertama dipotong dan diberikan kepada Ketua Korpri Sragen Tatag Prabawanto. Potongan tumpeng yang satunya diberikan kepada Ketua PGRI Sragen, Suwardi. Dalam momentum itu pula, Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Suroto menyerahkan santunan bagi ASN yang terkena Covid-19.
“Jumlah ASN yang meninggal dunia karena terkena Covid-19 sebanyak 46 orang. Puluhan ASN korban Covid-19 itu terdiri atas 21 AS dan 25 guru. Semua mendapat santunan berupa uang tunai. Bantuan itu sebagai bentuk kepedulian Korpri kepada anggotanya,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen Tatag Prabawanto yang juga Ketua Korpri Sragen saat ditemui wartawan, Senin siang.
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan santunan itu diberikan secara simbolis kepada perwakilan keluarga ASN. Dia berharap bantuan itu bisa membantu keluarga dan meringankan beban keluarga.
Baca Juga: ASN Sragen Diimbau Sisihkan 1,5% Penghasilan untuk Jajan Produk UMKM
Seusai upacara, Bupati dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) berkunjung ke Taman Makam Pahlawan Hastana Manggala Negara untuk berdoa dan tabur bunga bersama.
“Keluarga ASN yang meninggal terkena Covid-19 mendapat santunan senilai Rp1 juta per keluarga. Ya, data yang masuk sementara ada 46 ASN yang meninggal dunia karena Covid-19. Masih ada beberapa OPD yang belum laporan,” jelas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sragen, Sutrisna, saat dihubungi Solopos.com.
Sutrisna mengatakan selain menyantuni keluarga ASN korban Covid-19, perwakilan Korpri dan PGRI juga memberi bantuan kepada ASN yang sakit di rumah sakit. Sutrisna mengatakan ada tiga orang ASN yang tercatat sakit dan dirawat di rumah sakit. Sutrisna juga sempat menjenguk salah seorang ASN yang dirawat di RSI Amal Sehat Sragen.
Baca Juga: Joss! 160 ASN Sragen Daftar Donor Plasma Konvalesen