Menhub dukung rekonstruksi rel Stasiun Sangkrah-Stasiun Jebres

Solo (Espos)–Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Solo merekonstruksi rel kereta api (KA) yang menghubungkan Stasiun Solo Kota di Sangkrah dan Stasiun Jebres untuk mendukung pengoperasian trem atau light railway mendapat dukungan dari Menteri Perhubungan (Menhub) Jusman Syafi’i Djamal.

Walikota Solo, Joko Widodo mengaku mendapatkan pernyataan dukungan saat Menhub berkunjung ke Solo untuk meninjau pelaksanaan angkutan Lebaran di Solo sekaligus meresmikan pengoperasian kereta wisata uap, Minggu (27/9) lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Jokowi, Menhub siap mendukung dalam hal pendanaan untuk rekonstruksi rel yang saat ini tidak terlihat lagi karena sudah tertutup berbagai bangunan.

Jokowi mengatakan, ini akan menjadi rencana yang sangat bagus karena akan ada rel yang melingkar di tengah Kota Solo mulai dari Stasiun Purwosari, lewat Jl Slamet Riyadi ke Stasiun Solo Kota Sangkrah, lalu dari Sangkrah terus ke Stasiun Jebres, Stasiun Solobalapan, dan kembali ke Stasiun Purwosari.

“Masalahnya rel yang menghubungkan Stasiun Sangkrah dengan Stasiun Jebres kan sudah tertutup bangunan. Kami akan berhadapan dengan masalah non teknis yang cukup ruwet untuk mencari jejak-jejak rel itu,” ujar Jokowi, saat ditemui di Balaikota, Senin (28/9).

Masalah non teknis dimaksud berkaitan dengan upaya pembebasan rel itu dari bangunan milik warga.

Pantauan Espos, jalur rel antara Stasiun Sangkrah dengan Stasiun Jebres melewati dua sampai tiga kelurahan, yaitu Sangkrah sendiri, Gandekan, Purwodiningratan, lalu Jebres. Bahkan beredar kabar pula bahwa rel kereta itu ada yang melewati jalan di depan Pasar Gede Solo.

shs