Kurs rupiah dibuka menguat titpis dan bertahan di level Rp13.438US$.
Solopos.com, JAKARTA — Menjelang akhir tahun, Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini dibuka menguat tipis. Rupiah masih betah bertahan di level Rp13.438/US$.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Seperti dikutip dari Bloomberg Dollar Index, Jumat, rupiah pada perdagangan Spot Exchange Rate di pasar Asia menguat 33 poin atau 0,24% ke level Rp13.438/US$. Adapun pergerakan rupiah hari ini akan ada di kisaran Rp13.436/US$ hingga Rp13.458/US$.
Sementara itu, Yahoofinance mencatat, Rupiah menguat 40 poin atau 0,29% ke level Rp13.418/US$. Dalam kurs Yahoofinance, pergerakan harian Rupiah berada di Rp13.418/US$ hingga Rp13.460/US$.
Sebelumnya, Analis Bank Mandiri Reni Putri menilai permintaan dolar AS di akhir tahun 2016 ini yang mengalami peningkatan, tentunya tetap memberikan efek terhadap keuangan Indonesia.
Namun Reni mengatakan dampaknya tidak akan terlalu besar. Mengingat ekonomi Indonesia di tahun depan diperkirakan akan lebih kuat ketimbang 2016. “Kalau kita sendiri sih melihatnya tidak akan terlalu signifikan ya dampaknya karena kalau kita lihat kita kan masih cukup kuat kan kalau proyeksi pertumbuhan ekonomi ke depan itu juga masih akan lebih baik dengan tahun ini,” lanjutnya.
Sehingga, dirinya optimistis dengan meningkatnya permintaan dolar AS di akhir tahun tidak akan membuat Rupiah terkoreksi melemah. Dia meyakini hingga akhir tahun rupiah masih akan tetap di angka Rp13.300/US$
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
