Solopos.com, SOLO – Perkembangan esport di Indonesia kian pesat. Hal ini pula yang membuat gaji dari para pemain esport profesional menggiurkan.
Di Indonesia, saat ini ada beberapa turnamen esport yang cukup populer. Mulai dari pertandingan game konsol hingga game mobile. Salah satunya adalah Mobile Legends: Bang Bang yang memiliki kompetisi musiman bernama MPL.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Pekan Perdana WCS 2022, Persis Esport Sabet Dua Kemenangan
Nah, Andrian Pauline, yang merupakan CEO & Co-Founder salah satu tim di MPL, Rex Regum Qeon (RRQ), buka-bukaan soal gaji atau pendapatan para profesional player esport di Indonesia. Hal itu dia ungkap saat menjadi bintang tamu di channel Youtube One Up dengan judul Listen Up! – Eps 2: Ngabuburit Bareng Bos Esports! yang diunggah 15 Mei 2020 lalu.
Ditanya soal gaji para pemain esport di Indonesia, pria yang akrab disapa AP itu menyebut gaji pemain tak selalu sama. Ada beberpa faktor yang memengaruhi mulai dari prestasi hingga popularitas.
“Yang saya tahu, saya ini tidak mewakili satu tim. [Gajinya] dari US$200 hingga US$6.000. Pemain Indonesia yang digaji sebesar itu ada beberapa, terutama yang bermain di luar negeri,” ungkap AP.
“Khusus untuk di Indonesia mungkin paling kecil sekitar US$300 karena ada aturan UMR dan lainnya. Namun untuk yang paling tinggi bisa diangka US$4.000,” imbuhnya.
Baca Juga: Kalah Lagi, Pemain Naturalisasi Timnas Basket Indonesia Jadi Sorotan
Jika dirupiahkan, gaji pemain profesional esport Indonesia bisa mencapai Rp57,5 juta per bulan, sementara untuk gaji terendah sekitar Rp4,3 juta. Itu belum termasuk benefit lainnya. Nominal ini tidak lepas dari begitu populernya esport di Indonesia saat ini. AP bercerita, dulu juara turnamen esport bahkan pernah tak mendapat hadiah uang.
“Pada 2002, kali pertama ada turnamen esport di Indonesia skala nasional, sang juara pertama enggak dapat duit. Merka cuma dapat hadiah tiket ke Korea. Sekarang juara nasional MPL dapat berapa miliar. Lompatannya tinggi banget,” terangnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
