Mengenal Filler Hidung Seperti Dilakukan Kekeyi

Solopos.com, SOLO–Belum lama ini, Youtuber Rachmawati Kekeyi Putri Cantika melakukan filler hidung. Dengan adanya tindakan tersebut, hidung Kekeyi pun terlihat lebih mancung.

Dari unggahan di Instagram pribadinya, filler hidung yang berhasil mengubah penampilan Kekeyi dilakukan di Klinik Kecantikan Athena, Surabaya. Penampilan baru sang beauty vlogger ini pun sukses menarik perhatian warganet.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mari mengenal lebih jauh filler hidung seperti dilakukan Kekeyi. Simak ulasan selengkapnya di tips kesehatan kali ini ya.

Menurut Dokter Spesialis Bedah Plastik, Rekonstruksi, dan Estetika dari D’Elegance Surgery Clinic, Jakarta, Arif Rahmat Muharram, filler hidung seperti Kekeyi tidak bisa disebut sebagai operasi plastik.

Baca Juga: Begini Cara Mencegah Terkena Penyakit Genetik

Arif menjelaskan, di dunia estetika (estetik) dikenal yang namanya Piramida Estetik. Di bagian bawah adalah hidup sehat seperti mengonsumsi makanan sehat. Agak atas lagi, mengharuskan seseorang mengeluarkan uang untuk beli skincare atau produk perawatan kulit.

“Kalau untuk injeksi filler, tidak bisa disebut sebagai operasi plastik karena itu masuknya non-invasive. Kira-kira di level piramida itu setengah-setengah, lah. Masih ada langkah berikutnya,” jelas Arif seperti mengutip laman Liputan6.com, Jumat (4/6/2021).

Mengutip alodokter.com, prosedur filler hidung seperti dilakukan Kekeyi lebih praktis dan sederhana daripada operasi plastik. Prosedur ini dilakukan dengan cara menyuntikkan cairan khusus di bawah permukaan kulit, jaringan lemak, atau bagian tulang lunak hidung.

Cairan yang biasanya digunakan dalam prosedur filler hidung adalah asam hialuronat (hyaluronic acid), kolagen, dan kalsium hidroksiapatit.

Baca Juga: “Record of Ragnarok” Dinilai Lecehkan Dewa Siwa, Begini Jawaban Netflix

Sebelum mendapatkan suntikan filler hidung seperti Kekeyi, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar dokter dapat menentukan jenis suntikan, lokasi penyuntikan, dan seberapa banyak cairan suntikan yang perlu diberikan. Jika perlu, dokter juga akan menyarankan Anda untuk menjalani tes alergi guna memastikan suntikan tersebut aman dilakukan.

Saat hendak menyuntikkan filler hidung seperti dilakukan Kekeyi, dokter akan memberikan obat bius lokal berupa krim anestesi terlebih dahulu pada lokasi penyuntikan. Pemberian obat bius ini bertujuan agar Anda tidak merasa nyeri saat suntikan filler hidung dilakukan. Setelah obat bius bekerja, dokter akan menyuntikkan filler ke area hidung, sesuai dengan perubahan bentuk yang diinginkan. Cairan filler ini akan mengendap di bawah permukaan kulit dan memberikan bentuk hidung yang baru.

Proses penyuntikan filler hidung umumnya membutuhkan waktu sekitar 15–60 menit tergantung seberapa banyak suntikan yang perlu diberikan. Hasil filler hidung akan terlihat pada minggu pertama atau kedua setelah prosedur dilakukan. Setelah beberapa bulan, cairan filler akan melebur dengan kulit sehingga bentuk hidung yang baru akan semakin terlihat.