Solopos.com, SOLO — Masjid Jami Assegaf (MJA) di Jl Kapten Mulyadi, Pasar Kliwon, Solo, memiliki tradisi unik selama Ramadan. Pengelola masjid ini menghidangkan kopi rempah kepada para jamaah setiap hari untuk berbuka puasa. Kopi rempah tak lepas dari lidah jamaah yang suka makanan kaya rempah-rempah.
Biasanya kopi rempah disajikan setelah salat Subuh namun penyajian kopi rempah diubah untuk takjil saat berbuka puasa. Juga sebagai hidangan setelah tarawih selama Ramadan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Pembagian Bubur Samin di Solo Kembali Digelar, Begini Antrean Warga
Kopi rempah menjadi takjil khas Masjid Jami Assegaf sejak beberapa dekade terakhir. Zuber, 50, bertugas meracik kopi rempah di MJA selama Ramadan.
Pelaksana Harian Bidang Dakwah dan Pendidikan Yayasan Masjid Jami Assegaf, Solo, Ridho Wicaksono, menjelaskan awal mula munculnya tradisi unik membagikan kopi rempah kepada jamaah pada 1990-an.
Baca Juga: Jangan Kalap! Perhatikan Porsi Makan Saat Buka Puasa
Menurut dia, jamaah MJA memakai rempah untuk hidangan kopi sebab terpengaruh dengan nasi kebuli serta kue kaak yang mengandung banyak rempah. Makanan tersebut merupakan makanan yang biasa dikonsumsi.