SOLOPOS.COM - Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) Yaqut Cholil Qoumas saat ditemui di Sekretariat Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Jakarta Pusat pada Selasa (18/4/2023). (ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari)

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyatakan perayaan Idulfitri 1444 H merupakan hadiah untuk perempuan Indonesia karena dirayakan bersamaan dengan Hari Kartini.

Pernyataan Menag itu merujuk pada warga Muhammadiyah yang bakal Salat Idulfitri pada Jumat (21/4/2023).

Promosi Gerak Cepat BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar

“Alhamdulillah, sebagian saudara-saudara kita akan merayakan Idul Fitri bertepatan dengan Hari Kartini. Ini adalah hadiah untuk perempuan Indonesia,” kata Yaqut saat ditemui di Jakarta pada Selasa (18/4/2023).

Yaqut mengatakan, Kartini adalah sosok yang sangat menginspirasi bagi seluruh perempuan, utamanya dalam memperjuangkan kesetaraan dengan peran laki-laki.

Menag berharap, dengan semangat Idulfitri, perempuan-perempuan Indonesia bisa semakin berdaya dan merdeka, sebagaimana pesan Idulfitri yang artinya memerdekakan diri.

“Ada alasan mengapa Indonesia disebut sebagai Ibu Pertiwi, yakni karena peran seorang ibu juga kaum perempuan sangat menentukan kemajuan negeri ini,” kata Yaqut.

Terkait dengan perbedaan waktu perayaan Idulfitri 1444 H, Yaqut menanggapi bahwa berbeda itu adalah hal yang biasa.

Menurutnya, Indonesia berdiri juga karena berbeda, bukan karena sama.

Yang terpenting, kata dia, adalah bagaimana umat merayakan Lebaran yg berbeda itu untuk saling menghormati.

“Jangan buat ikhtilaf (perbedaan) ini menjadi iftiraq (perpecahan),” kata Yaqut seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Dia menekankan bahwa masyarakat harus menyikapi perbedaan dengan bijaksana, dan memahami bahwa itu adalah hal yang lumrah.

“Malah kita harus bersyukur karena lebarannya berkali-kali,” kata Yaqut sambil terkekeh.

Pada momen ini Yaqut selaku Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor juga meresmikan pos mudik Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang diikuti dengan santunan anak yatim.

Adapun santunan diberikan kepada 100 anak yatim, yang merupakan anak-anak dari anggota Banser.

Selain memberikan santunan, GP Ansor juga memberikan sembako dan kurma kepada anak-anak yatim agar mereka bisa turut merayakan momen Idulfitri dengan gembira.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya