SOLOPOS.COM - Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Endang Sulistyonongsih didampingi Kepala Dinas Kesehatan Grobogan Slamet Widodo saat jumpa pers di kantor BPBD Grobogan, Selasa (16/6/2020) sore. (Solopos-Arif Fajar Setiadi)

Solopos.com, PURWODADI – Jumlah pasien positif terjangkit Covid-19 di Kabupaten Grobogan melonjak tajam dengan tambahan kasus baru sebanyak 14 kasus pada Selasa (16/6/2020). Ironisnya di antara pasien baru tersebut ada lima anak balita yang dinyatakan positif Covid-19.

Kondisi itu diungkapkan oleh Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Endang Sulistyonongsih. Dari lima anak balita yang positif Covid-19 itu, dua di antaranya merupakan bayi berusia 1 bulan dan 2 bulan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasus Covid-19 Meningkat di Pasar Temanggung, Ganjar: Jangan Cuma Ditutup!

Tak hanya jumlah kasus baru positif Covid-19 yang melonjak di Grobogan, ada fakta lain yang kian memprihatinkan. Selain setengah kasus baru merupakan anak balitan, ada lima pasien positif yang sudah meninggal dunia.

Ekspedisi Mudik 2024

“Lima anak balita positif Covid-19 adalah, MH, 1, Katong, Kecamatan Toroh, RA, 2, Bandungsari, Kecamatan Ngaringan, dan A, 3, Rawoh, Kecamatan Karangrayung. Kemudian MF bayi berusia 2 bulan, Pendem, Kecamatan Ngaringan, dan N, 1 bulan, Sumberjosari, Kecamatan Karangrayung,” jelas Endang, Selasa (16/6/2020) sore.

Bintang Emon Dilaporkan ke Kominfo, PSI Bantah Terkait Si Pelapor

Data kasus Covid-19 Grobogan, Selasa (16/6/2020). (Istimewa)

Lonjakan kasus baru Covid-19 itu berasal dari sejumlah kecamatan di Grobogan. Selain pasien yang masih berusia balita, sebagian kasus menyerang orang dewasa dengan usia produktif.

Pasien positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19 lainnya, lanjut Endang, adalah perempuan, DW, 21, dan pria, S, 45, keduanya warga Desa Penadaran, Kecamatan Gubug. Selanjutnya perempuan RD, 35, warga Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, dan perempuan K, 57, warga Sumberjosari, Kecamatan Karangrayung.

Bintang Emon Diserang, Istana Bantah Gerakkan Akun-Akun Buzzer

“Pasien DW dan S, dari Kecamatan Gubug, saat ini dirawat di RS Ki Getas Pendowo, Kecamatan Gubug. Kemudian RD, K, dan lima anak balita menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedjati, Purwodadi,” jelas Endang menjelaskan lonjakan kasus baru Covid-19 di Grobogan itu.

Masih Terus Naik

Bersama Kepala Dinas Kesehatan Grobogan Slamet Widodo di Kantor BPBD Grobogan, Endang membeberkan sejumlah pasien yang telah meninggal dunia. Mereka adalah laki-laki berinisial S, 61, warga Kerok, Penawangan; P, 60, laki-laki warga Tahunan, Gabus; dan perempuan N, 51, warga Wolo, Penawangan.

Kapasitas Lab Tes Covid-19 di Indonesia Tak Optimal, Alasannya Jam Kerja

Selain itu, perempuan, J, 50, warga Jangkungharjo, Kecamatan Brati, dan JW, 43, warga Boloh, Kecamatan Toroh. Lonjakan kasus kematian Covid-19 ini membuat Grobogan masih jauh dari status risiko rendah.

“Kelima orang yang meninggal semula berstatus pasien dalam pengawasan [PDP] dan menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedjati, Purwodadi. Sebelum meninggal, kelima pasien ini sudah sempat diuji swab dan hasilnya baru keluar hari ini,” ujarnya.

Sebagian Guru di Solo Gaptek, Tak Bisa Pakai Zoom

Dari catatan Solopos.com, sebelum melonjak hari ini, kasus Covid-19 di Grobogan naik sejak Senin (9/6/2020) hingga Jumat (12/6/2020). Kemudian nihil atau tidak ada tambahan kasus positif Covid-19 pada Sabtu (13/6/2020).

Namun, bertambah lagi mulai Minggu (14/6/2020) hingga Senin. Total tambahan sejak Senin pekan lalu hingga Senin pekan ini mencapai 16 kasus positif Covid-19. Kemudian Selasa ada tambahan 14 kasus baru.

Bukan Zona Hijau Covid-19, Sekolah di Solo Dibuka Desember

“Dengan tambahan 14 kasus baru hari ini, total ada 52 kasus positif Covid-19 di Grobogan. Rinciannya, 29 orang masih dirawat, 14 orang dinyatakan sembuh, dan sembilan orang meninggal dunia,” imbuh Endang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya