Solopos.com, MELBOURNE — Melbourne akan tetap menjadi tuan rumah GP Australia hingga musim 2025 setelah perpanjangan kontrak dengan Formula 1 (F1). Setelah satu dekade di Adelaide, gelaran GP Australia pindah ke Melbourne pada 1996 dan sejak itu menjadi event reguler dalam kalender F1.
Melbourne selama ini dikenal sebagai lokasi seri pembuka musim. Pengecualian terjadi pada musim 2006 dan 2010 ketika Bahrain mengambil slot balapan pertama. Melbourne sejatinya masih terikat dengan F1 hingga 2023. Namun mereka menambah kontrak selama dua tahun sehingga akan menggelar ajang balap jet darat sampai 2025.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kesepakatan ini berasal dari kenyataan bahwa Melbourne terbukti telah menggelar event yang sukses, tak hanya untuk Australia tapi dunia,” ujar Bos F1, Chase Carey, dilansir Motorsport, Jumat (19/7/2019).
Carey mengaku akan membuat GP Australian lebih spektakuler dari segi olahraga dan hiburan dengan menggandeng Australian Grand Prix Corporation (AGPC). Perpanjangan kontrak GP Australia merupakan kabar baik bagi F1 setelah sebelumnya GP Inggris Raya juga melakukan hal serupa.
“Ini menjadi bukti bahwa semakin banyak promotor memiliki visi jangka panjang yang sama dengan F1,” imbuh Carey.
Tahun depan GP Australia sekali lagi akan menjadi ronde pembuka musim pada 15 Maret, sekaligus menandai balapan F1 ke-25 yang dihelat di Melbourne.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
