Melahirkan masih menjadi momok bagi kalangan ibu hamil. Pasalnya, peristiwa ini kerap disandingkan dengan rasa sakit, darah maupun jahitan. Alhasil, operasi caesar seringkali menjadi pilihan para ibu yang ingin melahirkan agar terhindar dari trauma itu.
Padahal, operasi caesar bukan jalan terakhir untuk melahirkan dengan aman. Nah, ada cara lain yang bisa dilakukan dengan metode melahirkan dalam air alias waterbirth. Walaupuan terkesan tidak lazim, cara melahirkan dalam air ini dinilai lebih aman bahkan ampuh menghilangkan rasa sakit.
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman
Yesie Aprillia ahli Hypnobirthing dan Hypnobreastfeeding Indonesia menjelaskan, waterbirth merupakan salah satu cara melahirkan secara alami. Gagasan utama proses persalinan dalam air ini dilakukan, jelas Yesie, didasarkan pada kenyataan bahwa sejak awal bayi sudah mengapung dalam air ketuban.
“Di dalam kandungan, ia mengapung dalam air ketuban. Dengan dilahirkan dalam media air, diharapkan ini seperti memberikan kenyamanan lingkungannya kepada bayi,” ungkap Yesie saat dihubungi Harian Jogja, Rabu (15/6). Keberadaan air itu, jelas Yesie, berfungsi untuk menormalkan tekanan darah dan rasa stres ibu hamil sehingga nyaman saat berendam di air.
Selain itu, tambahnya, melahirkan dalam air membuat ibu yang akan melahirkan dapat menghasilkan endorfin untuk meningkatkan ambang nyeri bagi klien. Sayangnya, tambah dia, metode ini belum tersosialisasi dengan baik sehingga masyarakat belum memahami secara mendetail.
“Keuntungannya banyak, salah satunya adalah proses persalinan ini bisa menghindari rasa trauma ibu saat melahirkan. Untuk bayi, mereka diperlakukan seolah-olah berada di lingkungan lama dan waterbirth ini juga mampu mengurangi komplikasi janin,” pungkasnya.(Wartawan Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)
Foto Ilustrasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
