Solopos.com, MEKSIKO CITY – Miguel Herrera berhasil menjawab keraguan publik dengan memetik kemenangan besar saat melakoni leg pertama babak playoff Piala Dunia 2014 di Stadion Azteca, Meksiko City, Kamis (14/11/2013) WIB. Keputusan Herrera untuk tidak memainkan pemain yang merumput di Liga Eropa sempat mendapat sorotan tajam dan mengecilkan peluangnya untuk bisa meraih poin penuh saat menjamu Selandia Baru di depan publiknya sendiri. Namun, si juru taktik El Tri membuktikan diri dengan menghancurkan tim tamu 5-1.
Kemenangan besar El Tri atas pasukan All Whites, julukan Selandia Baru ini membuat asa tuan rumah untuk menembus babak utama ke Brazil tahun depan semakin terbuka lebar. Meksiko sukses menjaga keangkeran Azteca yang memiliki catatan bagus saat mereka menjamu lawan. Dari 45 laga kualifikasi Piala Dunia, 38 kali di antaranya berbuah kemenangan, 3 kali imbang dan baru menelan 4 kekalahan.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Pesta gol El Tri ini masing-masing disumbangkan Paul Aguilar, Raul Jiminez, Oribe Peralta (2 gol) dan Rafael Marquez. Sedangkan gol hiburan tim tamu diciptakan Chris James.
Tampil di depan publik sendiri, Meksiko mengontrol jalannya pertandingan dengan menguasai laga hingga 75%. Herrera membuat perubahan besar-besaran pada skuatnya dengan tidak memainkan pemain kaliber Eropa seperti Javier Hernandez dan Carlos Vela. Di kubu tim tamu yang dibesut Ricky Helbert juga melakukan perubahan skuat dengan menunjuka striker Leicester City, Chris Wood sebagai ujung tombak serangan mereka.
Meksiko mengawali laga dengan memberikan sedikit tekanan ke kubu lawan. Meski belum begitu intens melakukan serangan, Aguilar dkk tercatat mendapatkan beberapa kesempatan untuk mencetak angka. Pesta gol tuan rumah dibuka lewat sepakan Aguilar dari sisi kanan yang gagal diantisipasi kiper lawan di menit ke-32. Ini merupakan gol ketiga bagi Aguilar di Timnas. Meksiko menggandakan keunggulan lewat Jiminez jelang lima menit sebelum turun minum.
Di babak kedua aksi cepat counter attack erhasil dieksekusi dengan baik oleh Peralta di menit ke-48. Meksiko pun unggul 3-0. Sang juru taktik All Whites, Herbert mencoba merubah taktik untuk menambah daya gedor. Cara ini terbukti cukup efektif, tetapi serangan yang mereka lancarkan belum membuahkan hasil.
Sebaliknya, Peralta justru mencatatkan namanya di papan skor untuk kali kedua lewat aksi sundulannya di menit ke-80. Selang empat menit kemudian, Marquez menambah panjang mimpi buruk Selandia baru lewat gol penutup di menit ke-84. Sedangkan Chris James membuat gol penghibur bagi timnya dua menit sebelum laga usai.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
