SOLOPOS.COM - Gibran Rakabuming Raka (kanan) satu mobil dengan Teguh Prakosa, Jumat (17/7/2020). (Solopos-Kurniawan)

Solopos.com, SOLO -- Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mendadak memanggil calon wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, ke kediamannya di Jl. Teuku Umar Jakarta, Rabu (5/8/2020) siang ini.

Dalam pertemuan dengan Megawati itu, Gibran didampingi Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo, F.X. Hadi Rudyatmo.

Promosi Siap Mengakselerasi Talenta Muda, Pegadaian Lantik Pengurus BUMN Muda Pegadaian

Belum diketahui apakah Rudy dan Gibran Rakabuming berangkat bersama dari Solo ke Jakarta menemui Megawati atau sendiri-sendiri.

Pengeroyokan Agung Walet PDIP Solo: Belum Ada Perdamaian, Polisi Lanjutkan Pemeriksaan Saksi

Begitu juga belum diketahui perihal apa Megawati memanggil Gibran yang juga putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Rudy.

Yang pasti Gibran dipanggil tidak bersama dengan pendampingnya atau cawawali Teguh Prakosa.

Saat dihubungi Solopos.com melalui telepon seluler, Rabu, Teguh mengaku tidak ikut serta ke Jakarta bersama Gibran dan Rudy.

Tidak Lagi Door To Door, Begini Mekanisme Verfak Tahap II Syarat Dukungan Bajo di Pilkada Solo

“Ibu [Megawati] ngersake [menginginkan] Mas Gibran sik [dulu]. Pertemuannya baru siang ini di kediaman Ibu [Megawati] di Jalan Teuku Umar Jakarta,” terang dia.

Spesial Calon dari Solo

Teguh mengaku tidak tahu dalam rangka apa Gibran dipanggil ke Jakarta. Tapi menurut dia calon kepala daerah dari PDIP yang dipanggil oleh Megawati siang ini hanya Gibran.

“Oh calon-calon dari daerah lain tidak dipanggil. Ini spesial calon yang dari Solo,” tutur dia.

Pilkada Solo: Gibran Segera Sowan ke Prabowo, Minta Restu?

Ihwal tidak dipanggilnya dirinya oleh Megawati, Teguh mengaku tidak tahu.

Tapi menurut dia Rudy sempat menanyakan kepada Megawati Soekarnoputri apakah pemanggilan Gibran bersama dengan Teguh. Namun Megawati menyatakan pemanggilan kali ini kepada Gibran terlebih dulu.

“Saya enggak tahu, karena saya pas mau rapat sama Pak Ketua [Rudy] tidak bisa, minta ditunda, karena akan nganter [mengantar] Gibran. Janjane [Sebenarnya] sama saya, tapi Ibu ngersake Mas Gibran sik. [Rudy bertanya] Loh enggak sekalian sama Teguh Buk? Ora [tidak], Gibran sik wae,” kata dia.

Mudrick Sangidu Sangsi Putri Woelan Bisa Maju di Pilkada Solo, Ini Alasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya