Solopos.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan pada Rabu (17/11/2021). Pertemuan itu diakui oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
“Di situlah pembahasan berlangsung hangat. Tentu saja terkait politik kebangsaan, dan berbagai dinamika politik nasional,” kata Hasto dalam keterangan diterima dan dikutip liputan6.com, Sabtu (20/11/2021).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut Hasto, pertemuan Megawati dengan Prabowo memang tidak dilakukan secara sengaja. Saat itu, ungkap dia, secara kebetulan mereka datang untuk menghadiri pelantikan Panglima TNI Andika Perkasa dan KSAD Dudung Abdurachman di Istana Negara.
Baca juga: Jokowi Punya Kartu Merah untuk Tamu, Begini Kisahnya
“Pak Prabowo berjalan cepat menuju tempat Bu Megawati. Lalu saya sampaikan ke Ibu, ada Pak Prabowo. Ibu Mega lalu menunggu, bersalam sapa dengan hangat, dan kemudian masuk ke ruangan VVIP bersama, dengan Mas Pramono Anung,” jelas Hasto.
Universitas Pertahanan
Saat itu, diketahui Puan Maharani belum ikut merapat. Perbincangan, menurut Hasto, masih soal Universitas Pertahanan. Diketahui, Megawati adalah guru besar di kampus tersebut.
“Saya melaporkan ke Bu Mega kuliah umum di Universitas Pertahanan yang disampaikan oleh Pak Prabowo. Hal ini mengingat Ibu Megawati sebagai guru besar dari Universitas Pertahanan juga menaruh perhatian besar terhadap pertahanan,” Hasto menandaskan.
Baca juga: Sebelum Nirina Zubir, Eks Dubes RI Juga Jadi Korban Mafia Tanah
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto, Rabu (17/11/2021). Pelantikan dilakukan di Istana Negara Jakarta dan dihadiri Wapres Ma`ruf Amin, Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua DPR RI Puan Maharani, hingga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Ada pula Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Para pejabat negara tersebut juga menghadiri pelantikan Jenderal Dudung Abdurachman menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) hingga pelantikan Mayjen Suharyanto sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Pelantikan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
Baca juga: RI Terima 4,8 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Lagi, Segerakan Vaksinasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
