SOLOPOS.COM - Karyawan PT Tyfountex Indonesia antre menerima bantuan beras dari Polres Sukoharjo di pabrik tersebut, Rabu (13/5/2020). (Solopos/R. Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Aksi damai seratusan karyawan PT Tyfountex Indonesia, Rabu (13/5/2020), yang disusul mediasi tripartit tidak membuahkan hasil. Nasib gaji karyawan Tyfountex pada bulan April 2020 pun belum jelas.

Selain itu, juga tidak ada kepastian pembayaran tunjangan hari raya (THR) yang merupakan hak karyawan. Seorang pengurus serikat pekerja PT Tyfountex Indonesia, Sumarno, Rabu, mengatakan pertemuan tripartit yang berlangsung selama lebih dari dua jam berakhir deadlock.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manajemen perusahaan belum bisa memastikan waktu pembayaran gaji karyawan aktif pada bulan April 2020. Sebelumnya, tersiar informasi gaji April akan dibayarkan pada pertengahan Mei 2020 sebesar 40%-50%. Nasib gaji karyawan yang dirumahkan pun belum jelas.

Melonjak Tajam! Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tambah 689 Jadi 15.438, 1.028 Pasien Meninggal

Pertemuan tripartit lanjutan bakal dilaksanakan untuk membahas masalah tersebut. “Tidak ada titik temu dalam pertemuan tripartit. Untuk sementara tuntutan karyawan adalah pembayaran gaji. Manajemen perusahaan harus memenuhi hak karyawan seperti gaji,” ujar dia.

Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Disperinaker Sukoharjo, Suharno, mengatakan berdasarkan laporan manajemen pabrik, ada 2.438 karyawan yang dirumahkan selama dua bulan hingga 20 April 2020.

Sebelumnya, manajemen PT Tyfountex telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.100 karyawan pada akhir 2019. Kini, jumlah karyawan aktif tak lebih dari 1.000 orang.

Halo Peserta Mandiri BPJS Kesehatan, Ini Perincian Nilai Iuran Anda Sejak 2019

Pemilik dari Korea Selatan

Kondisi perusahaan merugi sejak beberapa tahun lalu sehingga terpaksa melakukan PHK dan merumahkan karyawan.

Owner PT Tyfontex berasal dari Korea Selatan. Manajemen perusahaan tak bisa apa-apa tanpa persetujuan owner. Saya hanya memfasilitasi agar masalah ini cepat rampung,” papar dia.

Kepala Bagian (Kabag) Personalia PT Tyfountex Indonesia, Ima Yuli Kurnia Asmara, tidak merespons saat dimintai konfirmasi melalui telepon ihwal pembayaran gaji dan THR karyawan.

Gaji April 2020 akan Dibayar 40%, Alasan Seratusan Karyawan Tyfountex Aksi Damai

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, seratusan karyawan PT Tyfountex memulai aksi dengan berkumpul di pintu barat pabrik pada Rabu sekitar pukul 08.30 WIB. Jelang pukul 10.00 WIB, aksi damai berakhir.

Peserta aksi mendapatkan bantuan beras 5 kilogram dari Polres Sukoharjo sebelum membubarkan diri.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, mengatakan pembagian beras kepada karyawan PT Tyfountex Indonesia merupakan bentuk empati terhadap kondisi buruh. Bambang meminta agar para buruh menaati maklumat Kapolri agar tak berkerumun untuk mencegah persebaran Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya