SOLOPOS.COM - Logo Twitter (Twitter)

Media sosial terpopuler Twitter memiliki cara untuk melakukan verifikasi akun pengguna.

Solopos.com, SOLO — Pengguna Twitter pernahkah Anda melihat ada ikon check list berwarna biru di beberapa akun Twitter selebriti atau tokoh ternama? Tak perlu menunggu terkenal, kini Anda juga bisa meminta kepada Twitter untuk memberikan centang biru tersebut pada akun Anda.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Sebab kini, media sosial terpopuler itu mengumumkan fitur baru saat pengguna biasa juga bisa membuat akunnya menjadi terverifikasi. Caranya hanya cukup dengan mengisi formulir yang bisa diakses melalui link https://support.twitter.com/articles/20174922#

Untuk bisa menjadikan akun Anda terverifikasi, dibutuhkan beberapa persyaratan, seperti nomor ponsel yang sah, alamat email terkonfirmasi, biodata, foto profil, foto header, tanggal lahir, alamat situs, dan juga tweet yang diatur untuk umum.

Meski kesempatan untuk menjadi akun yang terverifikasi terbuka luas, media sosial terpopuler Twitter tetap akan menentukan verifikasi berdasarkan ketertarikan dari khalayak.

“Kami ingin membuat membuat mudah orang-orang menemukan kreator atau inspirator di Twitter. Jadi masuk akal bagi kami untuk membiarkan orang-orang mengajukan verifikasi,” ujar VP of User Service Twitter, Tina Bhatnagar, dikutip dari The Verge, Kamis (21/7/2016).

Lebih lanjut Bhatnagar mengatakan apabila dengan dibukanya pengajuan tersebut maka bisa membuat lebih banyak lagi orang-orang menemukan akun hebat dan berkualitas untuk di-follow. Begitupula sebaliknya, para kreator atau orang-orang hebat itu bisa semakin terhubung dengan audiens yang luas.

Seperti dikutip dari Liputan6.com, Kamis, dalam pengumuman media sosial terpopuler Twitter, kini jumlah akun yang terverifikasi mencapai 187.000 pengguna yakni hanya 0,06% dari total pengguna aktif yang mencapai 310 juta akun.

Sebelumnya, perusahaan pernah memberikan kesempatan kepada siapa saja untuk mengajukan akun terverifikasi. Namun, Twitter menarik fitur ini lantaran dibanjiri dengan aplikasi tak layak. Sejak itu, akun terverifikasi disaring secara otomatis berdasarkan kebijakan perusahaan.

Untuk mendapatkan akun terverifikasi, pengguna Twitter harus memastikan akun mereka memiliki nomor ponsel, alamat email, bio, profile picture, tanggal lahir dan laman web asli yang bisa diverifikasi.

Perusahaan juga menyebut, mereka akan menanyakan kepada pengguna untuk menyebutkan alasan kenapa akunnya perlu diverifikasi. Tak hanya itu, pihak Twitter juga kemungkinan meminta KTP yang dikeluarkan pemerintah untuk mengkonfirmasi kebenaran identitas pengguna.

Berdasarkan pernyataan VP of User Service Twitter Tina Bhatnagar, langkah ini dilakukan untuk membantu pengguna lain menemukan akun berkualitas untuk diikuti. “Selain itu, bagi creator dan influencer agar bisa terhubung dengan khalayak yang lebih luas” ucap Tina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya