SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

 Jakarta–Ketua Departemen Organisasi Kepemudaan dan Kaderisasi (OKK) DPP Partai Golkar Yuddy Chrisnandi mengemukakan, Siti Hardiyanti (Mbak Tutut) memenuhi persyaratan untuk mencalonkan diri atau dicalonkan sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar dalam Munas di Pekanbaru (Riau) pada 4-7 Oktober 2009.

“Saya sampaikan kalau Mbak Tutut, kalau mau maju jadi ketua umum, saya akan mundur dari pencalonan dan akan memberikan dukungan penuh kepada Mbak Tutut,” kaya Yuddy di Gedung DPR/MPR Jakarta, Jumat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menjelaskan, telah bertemu dengan Mbak Tutut usai salat tarawih di Jl Cendana Jakarta, Kamis (27/8) malam. Dalam pertemuan itu sebenarnya, Yuddy meminta restu untuk pencalonan diri sebagai ketua umum dalam Munas Partai Golkar mendatang.

Ekspedisi Mudik 2024

“Saya bersedia mundur kalau Mbak Tutut maju,” kata Yuddy yang menambahkan pernah bekerja cukup lama untuk Mbak Tutut sehingga tahu integritas dan kepemimpinannya.

Menurut Yuddy, Mbak Tutut memenuhi persyaratan untuk mencalonkan diri atau dicalonkan sebagai ketua umum dalam munas mendatang. Tutut pernah menjadi pengurus di DPP Golkar selama satu periode. 

“Mbak Tutut juga masih memiliki kartu tanda anggota (KTA) Golkar,” katanya.

Mendengar dukungan Yuddy untuk Mbak Tutut, menurut Yuddy, mantan menteri sosial itu masih mempertimbangkan untuk kemungkinan mencalonkan diri.

“Beliau perlu waktu untuk kontemplasi, menimbang-nimbang. Mudah-mudahan beberapa hari ke depan bisa memberikan jawaban,” kata Yuddy.

Mengenai kiprah politik Mbak Tutut yang pernah di Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) pimpinan mantan KSAD Jenderal (Purn) R Hartono, menurut Yuddy, Mbak Tutut tidak pernah menjadi anggota PKPB. Mbak Tutut hanya pernah dicalonkan sebagai presiden oleh PKPB, tetapi tidak pernah menjadi anggota PKPB.

“Saya tahu persis, di PKPB Mbak Tutut memang capres. Tetapi Mbak Tutut belum pernah keluar dan masih pegang NPAG,” katanya.  

Karena itu, kata Yuddy, Mbak Tutut memenuhi persyaratan untuk menjadi calon ketua umum partai pada Munas mendatang.
Ant/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya