SOLOPOS.COM - Illustrasi wisatawan mancanegara (wisman). (Dok. JIBI/Solopos.com/Soenaryo Haryo Bayu)

Solopos.com, SOLO -- Dinas Pariwisata Kota Solo terus mengoptimalkan promosi parisiwata, terutama promosi secara online untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan.

Sedangkan mengenai jumlah wisatawan yang datang ke Solo tercatat ada peningkatan sejak 2015 lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Solo, Wahyu Kristina, mengatakan berdasarkan analisis pasar pariwisata yang dilakukan Dinas Pariwisata Solo, media promosi pariwisata yang paling banyak diakses wisatawan baik mancanegara maupun domestik adalah media digital, baik berupa media sosial maupun internet.

Disebutkan untuk wisatawan domestik, media promosi yang paling banyak digunakan adalah media sosial sebesar 51,7%.

Kemudian promosi dari mulut ke mulut sebesar 18,3% dan internet sebanyak 11,3%. Sisanya melalui media elektronik, media cetak, brosur destinasi, Dinas Pariwisata dan travel agent.

Sedangkan untuk wisatawan mancanegara (wisman), media promosi yang dimanfaatkan adalah media sosial sekitar 48,9%, internet 23,6% dan dari mulut ke mulut 11,5%. Sisanya melalui media elektronik, Dinas Pariwisata, brosur destinasi, media cetak dan travel agent.

"Jadi karena dari hasil analisis itu terlihat banyak informasi diakses melalui media sosial atau media online lainnya, maka kami memaksimalkan tim cyber untuk promosi. Untuk media sosial ada 10 akun yang bekerja sama untuk menyebarluaskan informasi. Selain media sosial juga melalui website," kata dia saat ditemui di kantornya, Senin (11/11/2019).

Terkait jumlah wisatawan, dia menyampaikan jumlahnya terus meningkat sejak 2015 lalu. Pada 2015 tercatat ada 4.142.785 wisatawan yang terdiri dari 36.546 wisman dan 4.106.239 domestik.

Pada 2016 terdapat 4.395.550 wisman yang terdiri dari 33.682 wisman dan 4.361.868 domestik. Pada 2017 terdapat 4.503.245 wisatawan, terdiri dari 34.423 wisman dan 4.468.822 domestik. Pada 2018 terdapat 4.695.820 wisatawan yang terdiri 38.537 wisman dan 4.657.283 domestik.

Kemudian untuk 2019 sampai dengan September, jumlah wisatawan yang tercatat ada 3.665.811 wisatawan yang terdiri dari 22.934 wisman dan 3.642.877 domestik.

Sebelumnya Joko Pramudyo, abdi dalem bidang pariwisata di Pura Mangkunegaran, mengatakan sejak adanya tol, banyak pengunjung dari arah Surabaya yang datang setiap pekannya.

"Dengan adanya tol banyak tamu datang dari Surabaya. Terutama tamu perseorangan atau keluarga. Sebab dari informasi yang kami terima, jika dilihat dari perbadingan waktu tempuh, yang mau ke Malang atau Batu dibanding ke Solo lebih cepat ke Solo. Jadi biasanya Sabtu dan Minggu, Mangkunegaran ramai pengunjung dari Surabaya," kata dia belum lama ini.

Selain itu Mangkunegaran juga banyak dikunjungi pengunjung dari Tiongkok. Dengan adanya penerbangan langsung Solo-Kunming, jumlah pengunjung mancanegara pun meningkat. Ada juga dari Malaysia dan Singapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya