SOLOPOS.COM - Mayat pria dan wanita tergeletak di rumah kontrakan di Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Kamis (9/4/2020) dini hari. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Mayat telanjang laki-laki dan perempuan di Banyuanyar, Solo ternyata merupakan korban pembunuhan.

Seorang pria berinisial G alias C sengaja membunuh korban dengan motif ingin menguasai harta korban laki-laki.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Polresta Solo lalu menetapkan G sebagai tersangka. Pada saat kematian korban terjadi, G berada di lokasi kejadian.

"Kami tetapkan G alias C sebagai tersangka kemarin Selasa [14/4/2020] seusai menjalani pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Purbo Adjar Waskito mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Andy Rifai, Rabu (15/4/2020).

Pesta di Bali saat Pandemi Corona, 4 WNA Ditangkap Polisi

Purbo menjelaskan motif tersangka membunuh yakni ingin menguasai harta korban lelaki.

Sebelumnya, pelaku dimintai tolong oleh korban lelaki untuk mencarikan tanah seharga Rp700 juta.

Pemerintah Pusat dan Pemrov Jatim Beda Data Soal Kasus Covid-19, Ada Apa?

Begitu tahu korban memiliki uang dalam jumlah besar, muncul niat untuk membunuh pelaku.

"Tersangka mengenal korban lelaki sekitar setahun terakhir," imbuh Purbo.

DKK Sukoharjo: PDP Kartasura yang Meninggal Belum Tentu Positif Corona

Tersangka G lalu membeli racun tikus di sekitar pasar Depok.

Mula-mula pelaku meminta korban perempuan membikin minuman buah-buahan sejenis koktail.

Berita Pembunuhan Lainnya

Saat korban perempuan lengah, G mencampurkan racun tikus itu ke minuman yang akan diminum korban lelaki.

Namun, si tersangka berpikir, jika korban perempuan masih hidup, G khawatir, perempuan ini bakal menjadi saksi.

Kumpulan Lirik Lagu

"Akhirnya, korban perempuan ini juga disuruh minuman bercampur racun tadi seperti yang diminum korban lelaki," terang Purbo.

Kondisi Mayat Telanjang

Tak hanya itu, kepada polisi, G menjelaskan kenapa kedua mayat ditemukan di Banyuanyar Solo dalam keadaan telanjang.

G menuturkan racun itu memiliki efek timbul rasa panas di tubuh setelah meminumnya.

Berita Kriminal Terbaru

Mula-mula, rasa panas ini dirasakan oleh korban lelaki dan mulai melepas seluruh pakaiannya.

Lalu, disusul korban perempuan karena merasakan panas yang sama di tubuhnya.

Kumpulan Kisah Misteri, Klik di Sini!



Setelah memastikan korbannya meninggal dunia, G melarikan diri. Namun, hal itu diketahui oleh warga sekitar.

G ditangkap aparat Polresta Solo di bandara Adi Soemarmo Solo beberapa jam setelah kejadian pembunuhan itu.

Curiga Terpapar Virus Corona Tanpa Gejala? Periksa Kaki Anda

Polisi menjerat pelaku dengan pasal pembunuhan berencana pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman mati sampai seumur hidup.

Gejala yang Sering Tak Disadari Pasien Virus Corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya