Mayat goa Situbondo ditemukan berpakain gamis dan memakai sarung. Si penjaga goa mengajaknya tidur bersama.
Madiunpos.com, SITUBONDO – Seorang pria bergamis dan memakai sarung ditemukan tak bernyawa di depan goa keramat, di atas perbukitan Desa Kotakan Kecamatan Situbondo, Kamis (11/6/2015). Pria memakai gamis dan sarung itu tergeletak di depan goa yang dikenal dengan nama Ki Raja Jimat.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Mayat yang belakangan diketahui bernama A.Sumadi Wijaya, 48, warga Krenjengan Probolinggo itu, pertama kali ditemukan penjaga goa, H Mansur. Pria 70 tahun itu kaget, karena sempat mengira pria tak dikenal yang diduga sedang bertapa itu sedang tidur pulas.
“Yang menemukan penjaga goa. Mungkin korban ini sedang bertapa atau semedi. Awalnya dikira tidur, karena sudah semalaman tiduran di situ. Malah penjaga makam sempat tidur di dekatnya,” kata Kapolsek Kota Iptu I Wayan Karba.
Proses evakuasi mayat pria bergamis itu cukup sulit dilakukan. Selain lokasinya di depan goa di atas perbukitan, jasad korban juga cukup gemuk. Polisi dibantu warga baru bisa mengevakuasi jasad mayat, setelah bersusah payah menuruni area perbukitan sambil memikul jasad mayat yang sudah dimasukkan ke kantong jenazah. Setibanya di bawah, mayat langsung dibawa ke RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.
“Hasil pemeriksaan medis, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Diduga meninggal karena penyakit,” papar I Wayan Karba.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, A Sumadi Wijaya diduga tiba di mulut goa keramat, Rabu (10/6/2015) petang. Sebab sore harinya, saat si penjaga goa, H Mansur, baru meninggalkan goa untuk mengambil air, korban masih itu belum ada. Namun saat kakek Mansur naik lagi ke atas bukit sekitar pukul 22.00 Wib, korban didapatinya sudah tiduran di depan mulut goa.
Karena dikira tidur, si penjaga goa pun ikut tiduran di dekatnya. Namun, hingga pagi tubuh Sumadi Wijaya tak kunjung berubah. Didorong rasa curiga, H Mansur pun berusaha membangunkan pria tersebut. Namun meski tubuhnya sudah diguncang-guncang, korban tidak kunjung terjaga. Benar saja, saat dicek lebih jauh pria itu ternyata sudah tidak bernyawa.
“Goa Ki Raja Jimat itu memang dikenal keramat dan sering dikunjungi orang. Mungkin ya bertapa atau bersemedi. Kalau tujuannya saya tidak tahu,” tukas Imron, warga setempat.
KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
