SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (Antara)

Solopos.com, TANGERANG – Kabar duka kembali menyelimuti sepak bola Indonesia. Kali ini seorang suporter Persita Tangerang tewas dibacok saat hendak nonton bareng tim kesayangannya melawan Sriwijaya FC di Liga 2, Jumat (22/11/2019).

Duel Persita Tangerang melawan Sriwijaya FC memang laga penting. Pasalnya, laga semifinal Liga 2 ini menjadi penentuan untuk promosi ke Liga 1. Laga ini sendiri dilangsungkan di tempat netral yakni Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada akhirnya, sejumlah suporter Persita memilih untuk menggelar nonton bareng. Salah satunya adalah Suhendi Ferdiansyah. Ppemuda berusia 16 tahun warga Keroncong, Kecamatan Jatiuwung, Tangerang, ini ingin mendukung Persita dari jauh.

Namun, dia justru meninggal dunia setelah terlibat bentrokan kelompok yang belum diketahui identitasnya. Paman Suhendi, Isep Muhaimin, menuturkan tawuran terjadi di Regency Situ Bulakan, Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang. Saat itu korban mengendarai sepeda motor.

Isep menjelaskan Suhendi masih hidup saat dibawa ke rumah sakit. Namun, karena mendapat luka bacokan yang banyak, nyawa pemuda itu tak tertolong. “Dirawat di rumah sakit, tapi karena kondisi penuh luka bacok, tidak selamat. Bagian belakang ada dua bacokan cukup dalam. Terus di perut dan kaki juga ada bacokan,” katanya seperti dilansir Suara.com, Minggu (24/11/2019).

Isep mengungkapkan Suhendi sempat pamit kepada orang tuanya untuk nonton bareng laga Persita Tangerang bersama rekan-rekannya. “Dia izin ke orang tuanya, Jumat siang. Sorenya, sekitar pukul empat, kami dapat kabar Suhendi tergeletak dan dibawa ke Rumah Sakit Sari Asih Sangiang,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya