Jogja–Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dari berbagai elemen akan menggelar “Pisowanan Agung” untuk mendesak pemerintah pusat agar jabatan gubernur dan wakil gubernur dilaksanakan dengan penetapan.
“‘Pisowanan Agung’ ini rencananya akan digelar di Pegelaran Keraton Yogyakarta pada pada 17 Desember dengan melibatkan sekitar 50 ribu warga Jogja,” kata Ketua Paguyuban 21 dan Ketua Forum Silaturahmi Sekretaris Desa Seluruh Indonesia, Daerah Istimewa Ariesman di Jogja, Senin (6/12).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut dia, “Pisowanan Agung” akan diikuti elemen masyarakat dari berbagai elemen yang mendukung penetapan baik itu dari birokrasi, legislatif dan unsure-unsur masyarakat lainnya seperti dari paguban petani, nelayan, peternak dan masih banyal lagi.
“Mereka akan bergerak dari empat kabupaten dan satu kota dengan beberapa titik berkumpul yang selanjutnya akan menuju kawasan Malioboro dan berjalan menuju Pegelaran Keraton Yogyakarta,” katanya.
Ia mengatakan, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari empat bupati yang ada di DIY, demikian pula dari DPRD kabupaten/kota, DPRD Provinsi DIY.
“Perwakilan elemen masyarakat sudah melalukan koordinasi dengan eksekutif dan hasilnya mereka mendukung langkah dari masyarakat Jogja untuk menggelar ‘Pisowanan Agung’ di Pegelaran Keraton Yogyakarta,” katanya.
Ariesman mengatakan, “Pisowanan Aung” ini sengaja digelar pada 17 Desember karena, DPR akan segera melakukan pembahasan RUUK DIY khususnya di komisi II.
“Kami berharap melalui kegiatan ini anggota DPR yang membahas mengetahui betul keinginan dari masyarakat akan jabatan gubernur dilakukan secara penetapan yang juga sebagai bentuk keistimewaan DIY,” katanya.
ant/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
