Solopos.com, MADIUN — Berlakunya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) per 1 Juni 2023 berdampak pada peningkatan kecepatan kereta api. Bahkan kecepatan laju kereta api bisa sampai 120 km per jam.
Atas peningkatan kecepatan kereta api ini, masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati saat hendak melintas di jalur perlintasan.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Manajer Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto, mengatakan pemberlakuan grafik perjalanan KA tahun 2023, kecepatan kereta api mencapai 120 km per jam. Peningkatan kecepatan terjadi pada jalur dari Stasiun Walikukun-Stasiun Mojokerto, kecepatan perjalanan KA ditingkatkan dari 105 km per jam menjadi 120 km per jam. Sedangkan di lontasan antara Stasiun Kertosono-Stasiun Blitar ditingkatkan dari 100 km per jam menjadi 110 km per jam.
“Peningkatan kecepatan prasarana KA di berbagai lintas hingga 120 km per jam serta perubahan sistem persinyalan. Merupakan hasil dari perbaikan prasarana oleh KAI dan Direktorat Jenderal Perkeeretaapian Kementerian Perhubungan, yang bertujuan untuk mempercepat waktu tempuh perjalanan KA,” jelas dia, Jumat (26/5/2023).
Supriyanto menuturkan selain peningkatan kecepatan, pada Gapeka 2023 terdapat pula peningkatan frekuensi KA yang melintas di wilayah Daop 7 Madiun. Jumlah kereta yang melintas yaitu 40 perjalanan kereta api jarak jauh, 12 kereta api barang, dan 30 kereta api commuter line.
Dia menuturkan masyarakat yang hendak melewati perlintasan sebidang kereta api untuk lebih berhati-hati dan selalu tertib memathui rambu lali lintas, di antaranya rambu Stop. Ini dikarenakan peningkatan kecepatan kereta api yang melaju di wilayah Madiun.
“Seluruh posko di berbagai unit kerja juga sudah siap untuk memastikan seluruh aspek dari mulai layanan penumpang dan operasional kereta api berjalan lancar dan terkendali,” kata Supriyanto.
Pihaknya mengimbau kepada calon penumpang untuk memperhatikan kembali jadwal perjalanannya.
Beberapa perjalanan KA yang mengalami percepatan waktu tempuh:
- KA Bangunkarta, relasi Jombang-Pasar Senen, waktu tempuh sebelumnya 12 jam 12 menit, kini menjadi 11 jam 38 menit (lebih cepat 38 menit)
- KA Brantas, relasi Blitar-Pasar Senen, waktu tempuh sebelumnya 13 jam 32 menit, kini menjadi 12 jam 51 menit (lebih cepat 41 menit)
- KA Bima (60), relasi Gambir-Surabaya Gubeng, waktu tempuh sebelumnya 11 jam 31 menit, kini menjadi 10 jam 30 menit (lebih cepat 61 menit)
- KA Bima (59), relasi Surabaya Gubeng-Gambir, waktu tempuh sebelumnya 11 jam 35 menit, kini menjadi 10 jam 40 menit (lebih cepat 55 menit)
- KA Mutiara Selatan (85), relasi Surabaya Gubeng-Bandung, waktu tempuh sebelumnya 12 jam 15 menit, kini menjadi 11 jam 3 menit, (lebih cepat 72 menit)
- KA Mutiara Selatan (86), relasi Bandung-Surabaya Gubeng, waktu tempuh sebelumnya 12 jam 15 menit, kini menjadi 11 jam 8 menit (lebih cepat 67 menit)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
