Solopos.com, KLATEN–Pemkab Klaten kini memiliki masjid baru yang diberi nama Masjid Nur Azizah. Arsitektur masjid yang menyerupai Masjid Agung Demak tersebut siap menggelar Salat Jumat perdana pada Jumat (7/1/2022) mendatang.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Klaten, Amin Mustofa, mengatakan masjid Pemkab Klaten yang sebelumnya merupakan musala tersebut bakal menggelar Salat Jumat untuk kali pertama pada Jumat (7/1/2022).
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Kapasitasnya saya kurang tahu persis. Kalau kami yang sering menggunakan masjid ini ya alhamdulillah musalanya menjadi masjid yang megah dan besar. Mudah-mudahan yang punya ide ini mendapatkan rumah di surga,” kata Amin yang juga pengurus takmir musala di Pemkab Klaten, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: Didanai Rp6,8 M, Musala Pemkab Klaten Kini Megah Mirip Masjid Demak
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Klaten, Pramana Agus Wijanarka, mengatakan masjid itu menggantikan musala yang sebelumnya ada di kompleks Pemkab Klaten.
“Dulu kan musala, sekarang menjadi masjid. Volumenya lebih besar dibandingkan sebelumnya. Kapasitas sekitar 300 orang. Nanti bisa digunakan untuk Salat Jumat,” kata Pramana, Rabu (5/1).
Pramana menuturkan gaya arsitektur masjid itu terinspirasi dari Masjid Agung Demak. Selain itu, gaya arsitektur tradisional Jawa tersebut menyesuaikan dengan bangunan lainnya di kompleks sekitar dengan arsitektur tradisional Jawa.
Baca Juga: Pekerja Migran Asal Klaten Utara Dipastikan Negatif Omicron
“Untuk nama masjid sesuai kebijakan Beliau [Bupati Klaten, Sri Mulyani] selaku penanggung jawab program nama Masjid Nur Azizah,” kata dia.
Nilai kontrak pembangunan masjid tersebut senilai Rp6.827.000.00. Proyek pembangunan itu dimulai pada 17 Juni 2021 dan berakhir pada 13 Desember 2021.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
