Masih Perlu Benahi Stadion UNS, Ini Jadwal Latihan Perdana Bhayangkara Solo FC

Solopos.com, SOLO — Bhayangkara Solo FC tak terburu-buru menggelar latihan perdana markas barunya meski sejumlah skuad sudah tiba sejak akhir pekan lalu.

Klub berencana membenahi terlebih dulu rumput di Stadion Mini Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang menjadi lokasi latihan mereka. Manajemen menargetkan Andik Vermansah dkk. dapat menggelar latihan perdana mulai 15 Desember 2020.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manajemen The Guardian telah beberapa kali mengecek kondisi Stadion UNS untuk mengetahui pembenahan yang diperlukan. Klub berkesimpulan stadion tersebut sudah mempunyai kualitas rumput cukup baik sehingga hanya perlu sedikit pembenahan.

Keren, Pemuda Doho Wonogiri Gelar Lomba Kewirausahaan Mirip Diplomat Success Challenge

Hal itu tak lepas dari keberadaan Doktor Rahayu, pakar rumput asal UNS yang juga bertugas merawat lapangan Stadion Manahan, Solo. Saat meninjau Stadion Mini UNS, Kamis (26/11/2020) lalu, CEO Bhayangkara Solo FC, Irjen Pol Istiono, pun memberi pujian.

COO Bhayangkara Solo FC, Kombes Pol Sumardji, mengonfirmasi rumput Stadion Mini UNS hanya butuh pembenahan minor untuk bisa dipakai latihan tim. Lelaki yang juga Kapolres Sidoarjo ini memperkirakan perbaikan rumput butuh waktu sekitar sepekan.

“Paling lama dua pekan. Itu sesuai rencana kami yang akan menggelar latihan perdana 15 Desember,” ujar Sumardji kepada wartawan, Minggu (29/11/2020).

Tanpa Pemain Asing

Sumardji mengatakan program latihan Bhayangkara Solo FC pada bulan ini kemungkinan baru akan diikuti pemain lokal. Penggawa asing The Guardian seperti Renan Silva, Ezechiel N’Douassel dan Lee Won-jae diketahui masing berada di negaranya di masa pandemi Covid-19.

“Sementara pemain lokal dulu. Toh kompetisi masih cukup lama [Februari 2021],” imbuh Sumardji.

Tetap Aman Berenang di Kolam Renang Umum dengan Protokol Kesehatan Ini

Bhayangkara Solo FC menjadi klub yang paling awal mempersiapkan diri untuk Liga 1 2020/2021. Jika latihan perdana jadi dimulai 15 Desember, praktis Adam Alis dkk. punya waktu hampir dua bulan untuk mematangkan tim kembali.

CEO Bhayangkara Solo FC, Irjen Pol Istiono, mengatakan klub berambisi mengembalikan kejayaan tim saat menjadi kampiun di musim 2017. Setelah juara, posisi Bhayangkara melorot ke peringkat tiga dan empat di musim berikutnya. “Musim ini kami ingin kembali merebut trofi dengan dukungan warga Solo,” ujarnya.