SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta – Uang kas tunai pemerintah saat ini jumlahnya mencapai Rp 150 triliun lebih. Karena itu, pemerintah mengaku belum membutuhkan utang lagi, sehingga belum perlu menerbitkan surat utang berupa samurai bond atau sukuk global.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Agus Martowardojo ketika ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (15/7).

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

“Kalau dana kita berlebih, kita belum perlu menerbitkan sukuk global atau global bond,” ujar Agus.

Ekspedisi Mudik 2024

Agus mengatakan, dirinya berharap kinerja penerimaan negara dari Pajak dan Bea Cukai meningkat sehingga pemerintah tidak perlu lagi mengutang. Kalaupun mengutang, Agus mengatakan dirinya ingin utang dengan bunga yang rendah.

“Jadi policy kita tentang pengelolaan utang adalah kita ingin budget kita dikurangi penerimaan dalam negeri. Kalaupun berutang, kita ingin dengan syarat dan kondisi ringan serta lebih murah. Kita utamakan utang ke dalam negeri dan secara berkala utang luar negeri kita turunkan,” tegasnya.

Memang sampai akhir Juni 2010, kondisi keuangan pemerintah masih cukup sehat dengan surplus anggaran sebesar Rp 45- 50 triliun.

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya