SOLOPOS.COM - Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/4/2016).(Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)

Masa Orientasi Siswa, pelanggaran sejumlah sekolah dilaporkan.

Harianjogja.com, JOGJA — Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (Disdikpora DIY) menerima sejumlah laporan mengenai pelanggaran dalam pelaksanaan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) dari beberapa sekolah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji dijumpai pada Selasa (19/7/2016) mengatakan laporan-laporan itu di antaranya mengenai sebuah Madrasah Tsanawiyah Negeri. Siswa yang mengikuti PLS diminta untuk membawa tas yang berbahan dari karung goni. Laporan yang masuk ini langsung ditindaklanjuti dengan Disdikpora menghubungi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY. Selanjutnya, muncul laporan salah sebuah sekolah di Sleman, teridentifikasi memberikan tugas khusus yang tidak relevan dengan kegiatan pembelajaran.

“Namun yang di Sleman ini, katanya untuk tonti [peleton inti]. Kepanitiaan PLS diserahkan kepada murid, kami langsung menindaklanjuti dengan melaporkannya kepada Kepala Disdikpora Sleman,” ungkapnya, dijumpai di ruang kerjanya.

Laporan lain juga datang dari Gunungkidul, di suatu sekolah, siswa diminta untuk membawa topi berbahan kertas. Aji menuturkan, kasus ini juga sudah langsung ditangani oleh Disdikpora setempat.
Ia menambahkan secara umum setiap sekolah di DIY sudah cukup mematuhi aturan pelaksanaan PLS sesuai yang sudah diinstruksikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.18/2016 tentang PLS. Namun memang, sosialisasi mengenai aturan baku penyelenggaraan PLS ini sepertinya masih belum optimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya