Solopos.com, JAKARTA—Ketua DPR Marzuki Ali, tengah menjalani perawatan di ICU RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Jumat (15/8/2014), Marzuki mendadak pingsan seusai mengikuti pidato kenegaraan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Di RSPAD, Marzuki dirawat oleh tim dokter kepresidenen, salah satunya dr.Djokowi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dokter yang satu ini bernama lengkap dr Djoko Wibisono, yang akrab disapa Djokowi.
“Beliau dirawat dr Djokowi, dr Terawan dan dr Bambang dari Rumah Sakit Harapan Kita. Kebetulan tim dokter kepresidenan memang bekerja di sana,” jelas Komandan Pengamanan Kompleks (Danplek) dari Paspampres Letkol Kavaleri Urip, dikutip detikcom, Jumat (14/8/2014) malam.
Dr Djoko Wibisono, Sp.PD. KGEH merupakan dokter spesialis penyakit dalam yang terlibat dalam pemeriksaan kesehatan capres peserta Pilpres 2014. Sedang Dr Terawan Agus Putranto adalah spesialis radiologi yang populer dengan metodenya membersihkan otak dari penyumbatan.
Marzuki sempat pingsan saat menunggu kedatangan SBY di ruang VVIP gedung DPR siang tadi. Setelah ditangani dokter, dia sadar kembali.
“Kondisi beliau siuman, sekarang berada di ICU gedung Kartika RSPAD,” ujar Urip. Di RSPAD, politisi PD itu mendapat perawatan dan pengawasan intensif dari tim dokter kepresidenan.
Urip mengatakan sebelum Marzuki pingsan, anggota Paspampres yang bersiaga di ruang VVIP Room DPR melihat kondisi wajah Marzuki yang pucat. Hal ini diduga dampak dari sakit diare empat hari yang diderita Marzuki. Sebelum pergi ke DPR, Marzuki juga sudah mendapat obat dari dokter pribadinya.
“Ya namanya diare pasti menyebabkan dehidrasi, mungkin dipaksakan juga oleh beliau (berangkat ke DPR) melihat tanggung jawabnya dalam acara kenegaraaan untuk hadir. Ditambah lagi kondisi fisik yang letih membuat HB (hemoglobin/kadar darah merah) Pak Marzuki rendah kemudian pingsan,” urai Urip.
Berkat kesigapan dari anggota Paspampres serta tim kedokteran, Marzuki segera siuman begitu mendapat pertolongan pertama. “Begitu beliau sadar sempat diberi air karena kondisi yang dehidrasi, baru kita evakuasi ke rumah sakit,” ungkapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
