SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, PALEMBANG — Cawapres nomor urut 01, KH Ma’ruf Amin, mengklaim walaupun Prabowo Subianto berlatar belakang militer, Jokowi lebih berpengalaman dalam menangani isu pertahanan. Penilaian itu disampaikan Maruf Amin menjawab pertanyaan wartawan soal klaim kubu Prabowo-Sandiaga terkait keunggulan Prabowo di isu pertahanan.

Kubu 02  menilai keunggulan Prabowo didasarkan pada pengalamannya sebagai mantan tentara. Namun menurut Maruf, Joko Widodo (Jokowi) lebih berpengalaman dalam isu pertahanan dibanding Prabowo karena Jokowi sudah berpengalaman di posisi yang lebih tinggi dari Prabowo dalam mengurusi strategi pertahanan nasional.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Maruf mengiyakan bahwa Prabowo berpengalaman di militer. Berbeda dengan Jokowi yang tak pernah menjadi tentara.

“Tetapi sebagai pengambil kebijakan di dalam rangka membangun persenjataan, alutsista, strategi keamanan nasional, saya kira Pak Jokowi lebih berpengalaman sebagai presiden. Jadi pengambil kebijakan, beliau [Jokowi] sudah,” kata Kiai Ma’ruf, di sela safarinya ke Palembang, Sumatra Selatan, Jumat (29/3/2019).

Hal itu disampaikan dalam keterangan resmi TKN Jokowi-Maruf Amin. Isu pertahanan menjadi bagian dari debat keempat Pilpres 2019 yang akan melibatkan capres nomor urut 01 Jokowi dan campres 02 Prabowo.

Debat keempat Pilpres 2019 akan membahas tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional. Sembilan panelis debat keempat telah ditunjuk KPU dan menandatangani pakta integritas di Hotel Sari Pasific, Jakarta, Rabu (27/3/2019).

Mereka adalah Valina Singka Subekti, Zakiyuddin, J Haryatmoko, Erwan Agus Purwanto, Dadang Tri Sasongko, Al Araf, Apolo Safanpo, I Basis Eko Soesilo, dan Kusnanto Anggoro. Ma’ruf menyatakan dirinya akan hadir di lokasi debat di Hotel Shangri-la untuk memberi dukungan kepada Jokowi. Ma’ruf yakin Jokowi sangat siap menghadapi debat.

Disebutkan Ma’ruf bahwa Jokowi sudah menggeluti semua masalah, mulai dari bagaimana membangun penguatan Pancasila, pemerintahan, maupun politik luar negeri. “Kan sudah dijalani. Jadi kalau Pak Jokowi tinggal menjelaskan saja langkah yang ditempuh dan capaian-capaian yang termasuk dalam isu pertahanan keamanan,” pungkas Mustasyar PB NU itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya