SOLOPOS.COM - Marshanda. (Instagram/@marshanda99)

Solopos.com, SOLO-Saat dikabarkan hilang Marshanda dalam keadaan manic episode terkait bipolar disorder yang diidapnya, bagaimana gejalanya?  Kabar itu disampaikan sahabat pemeran sinetron Bidadari itu, Sheila Salsabila.

Dalam unggahannya, Sheila mengatakan bahwa Marshanda hilang di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Ia sampai menandai akun Instagram Jokowi mengingat bipolar disorder ibu satu anak itu sedang kambuh.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pada unggahannya, Sheila juga mengatakan bahwa Marshanda tengah dalam manic episode atau episode manik, agar tahu kenali manic episode dan gejalanya. Simak ulasannya di info sehat kali ini.

Dikutip dari klikdokter.com pada Selasa (28/6/2022), manic episode atau mania adalah kondisi psikologis yang dapat membuat seseorang mengalami euforia di luar batas. Episode manik adalah gejala umum dari gangguan bipolar. Gejala ini bisa membahayakan jika tidak ditangani dengan tepat.

Baca Juga: Sempat Dikabarkan Hilang di AS, Ini Kabar Terkini Marshanda

Orang dengan gejala mania dapat kehilangan kontrol akan diri mereka sendiri. Mereka bisa tidak tidur semalaman, atau bisa juga terlibat dalam perilaku berisiko yang membahayakan diri mereka sendiri.

Gejala manic episode yang umum dapat mudah diamati, salah satunya mengalami halusinasi pendengaran atau visual, kemudian menunjukan paranoid atau perilaku delusi (mempercayai sesuatu yang tidak nyata).

Tidak hanya 2 gejala umum di atas, ada beberapa gejala manik yang perlu Anda waspadai. Berikut ini beberapa gejala manik lainnya seperti dikutip dari klikdokter.com, Selasa (28/6/2022):

1. Penurunan Kebutuhan Tidur

Melansir VeryWell Mind, penurunan kebutuhan tidur juga dapat menjadi tanda dari episode manik. Namun, pada orang dengan bipolar, episode manik dan masalah tidur dapat saling menyebabkan satu sama lain.

Baca Juga: Marshanda Bicara Bipolar Disorder yang Dijadikan Tren

2. Terlibat dalam Banyak Kegiatan Sekaligus

Selama episode manik, Anda mungkin gelisah mencari cara untuk menghilangkan energi ekstra. Gejala ini sering digambarkan sebagai ledakan dari produktivitas.

Anda mungkin saja masih bekerja sampai larut malam, atau mengerjakan hal-hal yang sebelumnya tidak Anda lakukan. Semua ini biasanya dilakukan karena Anda tidak dapat mengontrol episode manik yang datang.

3. Banyak Berbicara atau Berbicara dengan Keras atau Cepat

Berbicara dengan keras dan cepat adalah gejala umum dari episode manik tahap awal atau hipomanik. Penting untuk dicatat bahwa untuk dikategorikan sebagai ucapan cepat, itu harus mewakili penyimpangan dari ucapan biasa orang tersebut.

Misalnya, biasanya Anda berbicara dengan pelan, tidak terburu-buru dan penuh hati-hati. Namun, jika seketika Anda berbicara dengan nada yang tinggi, cepat dan banyak kata yang salah itu perlu diwaspadai.

4. Peningkatan Hasrat untuk Seks

Hiperseksualitas adalah gejala manik atau hipomanik yang umum. Tanda-tandanya mungkin termasuk perilaku seksual yang tidak seperti biasanya atau berisiko seperti mencari pekerja seks atau menggunakan situs seks dan pornografi.

Baca Juga: Kenali Gejala Tumor Payudara Seperti Diidap Artis Marshanda

5. Peningkatan Perilaku Berisiko

Seseorang yang mengalami episode manik mungkin terlibat dalam perilaku yang lebih berisiko. Salah satunya yang berhubungan dengan uang, seperti impulsif membelanjakan uang untuk hal-hal yang tidak perlu, atau melakukan judi online.

6. Berpikir Cepat

Berpikir cepat menjadi salah satu tanda dari episode manik, yang juga menyebabkan mereka berbicara dengan cepat dan tidak terarah. Jika ada teman atau orang terdekat yang berperilaku seperti ini, cobalah tanyakan kembali apa yang mereka maksud. Ini untuk membantunya memperlambat laju berpikirnya.

Baca Juga: Terbang ke AS, Marshanda Berobat untuk Atasi Bipolar Disorder

7. Permusuhan atau Peningkatan Iritabilitas

Waspadalah jika Anda atau orang terdekat tiba-tiba memiliki sifat yang lekas marah karena hal-hal yang tidak masuk akal. Anda bisa mencari bantuan apabila mengalami atau melihat orang terdekat dengan kondisi ini.

8. Pikiran Bunuh Diri

Dalam beberapa kasus, episode manik dapat mengakibatkan perasaan putus asa atau tidak berharga. Dapat pula muncul pikiran tentang kematian atau bunuh diri.

9. Dedikasi Agama yang Berlebihan

Jika anggota keluarga Anda tiba-tiba terlihat sangat agamis, itu bisa menjadi salah satu dari tanda episode manik. Menjadi patut pada Tuhan bukanlah tindakan yang salah, tetapi orang dengan episode manik bisa sangat berlebihan dalam mendedikasikan dirinya pada agama.

Jika anggota keluarga Anda ada yang mengalami ini, cobalah ajak bicara apa yang membuatnya berubah menjadi agamis.

10. Delusi Keagungan

Delusi keagungan didefinisikan sebagai rasa ingin dianggap secara berlebihan. Ini bisa meliputi kekuasaan, pengetahuan, atau identitas.



 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya