SOLOPOS.COM - Komisaris Utama Margaria Group Herry Zudianto bersama pengelola, berfoto bersama penerima penghargaan Margaria Group di Auditorium UNY, Selasa (26/8/2014). (JIBI/Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Harianjogja.com, JOGJA- Margaria Group akan melakukan eskpansi bisnisnya di luar Jawa. Tahun ini, direncanakan dua unit baru didirikanmasing-masing di Pekanbaru (Sumatera) dan Balikpapan (Kalimantan).

Direktur Utama Margaria Group Dyah Suminar mengatakan selain dua wilayah tersebut, pihaknya juga akan membuka satu unit usaha lagi di Cirebon, Jawa Barat. Sementara untuk wilayah DIY, pihaknya juga menyiapkan dua hingga tiga unit baru yang didirikan.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

“Kami menargetkan setiap tahun berkembang dengan baik. Tahun depan, setidaknya unit baru 2-3 unit baru di Jogja. Untuk unit baru di luar DIY kami masih mengembangkan unit muslim,” ujar Dyah di sela kegiatan Syawalan Karyawana Margaria Group di Auditorium UNY, Selasa (26/8/2014).

Hingga kini, sambungnya, lebih dari 20 unit usaha yang dijalani dan dikembangkan oleh Margaria Group. Unit-unit usaha tersebut tersebar baik di Semarang, Solo, Purwokerto maupun Surabaya. Pihaknya sengaja menyisir kota-kota di mana masyarakat muslimnya tumbuh kuat baik secara ekonomi maupun budaya.

“Tentu kami melihat tingkat ekonomi masyarakat. Melihat jumlah pelanggan dari kota-kota itu, baik dari segi trend busananya hingga tingkat konsumsi produk. Itu menjadi pertimbangan kami untuk membuat unit usaha baru,” tandasnya.

Menurut Dyah, penentuan unit usaha baru tersebut dilakukan oleh tim survey yang akan menyesuaikan dengan karakteristik masyarakat di lokasi. Unit-unit usaha Margaria Group sendiri seperi Margaria, Karita, Griya Muslim Annisa, Al-Fath dan Nandia Batik terus dikembangkan.

“Masing-masing kota karakteristiknya berbeda. Inovasi yang dilakukan pada tiap-tiap unit disesuaikan dengan karakter tiap-tiap wilayah,” tandasnya.

Dengan model seperti itu, pihaknya tidak kawatir dengan ketatnya persaingan bisnis pakaian muslim. Pasalnya, selain model-model pakaian yang ditawarkan berbeda, pihaknya juga diback up oleh para desainer muda

“Kami tidak merisaukan (persaingan bisnis) itu. Sebab, Margaria memiliki kekhasan sendiri. Masing-masing produk yang disajikan pasti ada pembedanya. Sampai hari ini respon yang kami terima baik,” ujarnya.

Komisaris Utama Margaria Group Herry Zudianto berharap agar seluruh karyawan Margaria Group terus semangat dan menjadi perusahaan tumbuh besar. Sebagai wujud penghargaan kepada karyawan, pihaknya memberikan tiket umroh gratis kepada 11 karyawan.

“Ini dedikasi yang kami berikan kepada mereka atas kerja kerasnya memajukan Margaria. Mereka karyawan terbaik. Karyawan terbaik mendapatkan uang pembinaan dan tabungan umroh,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya