SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak punk. (Reuters)

Solopos.com, SRAGEN — Sekumpulan mantan anak punk yang tergabung dalam Rumah Kreatifmu Sragen akan merilis film berjudul Brandal Sarungan dalam waktu dekat. Film tersebut diangkat dari kisah nyata.

Tokoh utama dalam film ini adalah Mohammad Salahudin yang diperankan Muhammad Farhan. Di kalangan sesama anak punk, Momo—sapaan akrabnya—punya karakter sebagai anak muda bertato yang emosional, cuek, humoris, dan santai.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, Momo punya sudut pandang berbeda terhadap dunia. Meski berperangai sebagai anak bandel dengan segala kenakalannya, Momo masih menyimpan sedikit iman.

Hari Ini Dalam Sejarah: 7 September 1228, Perang Salib Keenam Meletus

Hingga suatu ketika, dia memutuskan untuk bertobat. Namun, ada banyak godaan yang harus dialami Momo sebelum memasuki pintu tobat. Mulai dari cacian hingga jadi pergunjingan orang-orang di sekitarnya karena badannya penuh tato.

"Pengen tobat, la kok dirasani, pengen mati wedi dikafani. Pancen biyen aku beling, sak orane aku eling." Penggalan lirik lagu berjudul Tanpa Batas karya Mycrazyhome Feat Rudhi yang menjadi soundtrack dari film Brandal Sarungan tersebut sedikit menggambarkan lika-liku para mantan anak punk menemukan jalan menuju pintu tobat.

Produser sekaligus sutradara dari film Brandal Sarungan, Anggar Triyono, mengatakan film ini diangkat dari kisah nyata. Film karya mantan anak punk di Sragen itu diangkat dari pengalaman pribadi beberapa teman berandal yang kini sudah bertobat.

"Selama dalam proses belajar agama itu, mereka mendapat banyak hujatan, makian hingga omongan tidak enak didengar dari masyarakat sekitar," ucap Anggar Triyono kepada Solopos.com, Senin (7/9/2020).

Proses shooting film ini dilakukan di tempat-tempat umum di Sragen seperti jalanan, sejumlah masjid, Pasar Bunder, dan lain-lain. Salah satu scene nantinya bakal diambil di wilayah Karanganyar.

Lazismu

Film karya mantan anak punk itu rencana akan ditayangkan di akun Youtube Lazismu Sragen. Kebetulan, Rumah Kreatifmu merupakan binaan dari Lazismu.

Total anggaran yang dibutuhkan untuk membuat film ini mencapai sekitar Rp25 juta. Separuhnya merupakan bantuan dari Lazismu Sragen, sementara sisanya berasal dari para sponsor.

Pilkada Klaten 2020: Ini Biodata Paslon ABY-HJT

"Proses shooting yang dimulai sejak Maret sempat berhenti dua bulan karena pandemi. Sekarang tinggal satu scene lagi di Karanganyar. Jika tidak ada halangan, film ini bisa kami rilis pada akhir September atau awal Oktober," ucap Anggar.

Sejumlah teaser dan beberapa sountrack dari film Brandal Sarungan bisa disaksikan di akun Youtube Lazismu Sragen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya