Solopos.com, SOLO — Restoran menjadi perhatian dalam revitalisasi kebun binatang Taman Satwa Taru Jurug atau TSTJ Solo oleh PT Taman Safari Indonesia yang saat ini sedang dikerjakan sampai Desember 2022 mendatang.
Para pengunjung restoran nanti bisa melihat langsung kandang singa serta sabana atau padang rumput. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan PT Taman Safari Indonesia melakukan pembicaraan pembangunan fase kedua dengan Pemkot Solo pada Selasa (30/8/2022).
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Tahapan pembangunan tepat waktu dan proses pembangunan pada fase I sudah sesuai rencana. “Ini yang dibangun restoran sik, yang Lion Cafe itu, kafe yang menghadap kandang singa sama sabana,” kata Gibran, Rabu (31/8/2022).
Ditanya ada berapa restoran atau kafe yang dibangun berhadapan langsung dengan pemandangan satwa di kebun binatang TSTJ Solo, Gibran menjelaskan ada kafe dan foodcourt. Restoran yang dibangun untuk kalangan menengah bawah dan menengah atas.
“Nanti yang paling apik melihat kandang singa yang lion cafe itu. Lainnya foodcourt. Jadi menengah bawah, menengah atas ada semua kami akomodasi,” ujarnya.
Baca Juga: Direvitalisasi Taman Safari, Kebun Binatang TSTJ Solo Tutup Mulai Besok
Dia menjelaskan restoran itu dikelola badan usaha milik daerah (BUMD) namun Pemkot Solo ingin PT Taman Safari Indonesia ikut mengelola restoran, toko suvenir, sampai konservasi. Gibran ingin ada transfer pengetahuan supaya BUMD dapat meningkat.
Terpisah, Direktur kebun binatang TSTJ Solo, Bimo Wahyu Widodo, menjelaskan progres pembangunan saat ini sampai tahap finishing enam pulau, kantor lobby atau entrance, dan pembangunan restoran. TSTJ punya satu koleksi singa sekarang ini.
Sebelumya diberitakan, TSTJ ditutup sementara dan tidak menerima kunjungan per Kamis (1/9/2022) karena sedang dalam proses revitalisasi oleh Taman Safari Indonesia. Penutupan rencananya berlangsung sampai Desember 2022 mendatang.
Baca Juga: Wah! TSTJ Solo Punya Keistimewaan Dibanding Taman Safari Lain, Apa Itu?
Kebun binatang TSTJ akan dirombak total menjadi kebun binatang berkonsep terbuka meski tidak akan seperti Taman Safari di mana pengunjung bisa berkeliling dan berinteraksi dengan satwa dari dalam mobil.
Wali Kota Gibran mengatakan sesuai desain yang dipaparkan, TSTJ akan dirombak menjadi kebun binatang yang megah dan mewah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
