SOLOPOS.COM - CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam acara Public Expose PT GoTo Gojek Tokpedia Tbk, Selasa (15/3/2022). (tangkapan layar Youtube)

Solopos.com, JAKARTA–Kapitalisasi pasar (market cap) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) naik ke peringkat tiga dengan nilai Rp431 triliun.

Peringkat itu menggeser posisi PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) dengan kapitalisasi pasar Rp421 triliun.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Data Bursa Efek Indonesia (BEI), kenaikan market cap GOTO terjadi setelah harga sahamnya melesat 10,30% atau 34 poin menjadi Rp364 per saham pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (7/6/2022).

Saham GOTO diperdagangkan di rentang Rp310–Rp370.

Saham GOTO telah menguat 15,92% secara mingguan dan 43,31 persen secara bulanan.

Baca Juga: IHSG Sesi I Anjlok, Saham GOTO, ARTO, dan BUKA Ambrol Bikin Deg-Degan

Saham GOTO pun mencapai level tertinggi sejak 18 April 2022 di posisi Rp378.

Di sisi lain, harga saham TLKM hari ini ditutup melemah 2,07% ke posisi Rp4.250 per saham.

TLKM diperdagangkan di rentang 4.250—4.340 dan terpantau bergerak di zona merah sepanjang perdagangan hari ini.

Adapun posisi market cap teratas masih diduduki PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) senilai Rp900 triliun dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) Rp660 triliun.

Setidaknya ada sejumlah sentimen yang menggerakkan saham GOTO.

Baca Juga: Pekan Depan, Saham GOTO Resmi Masuk Indeks LQ45, IDX30, dan IDX80

Kemarin, manajemen GOTO mengusulkan Kevin Aluwi, Co-Founder dan CEO Gojek yang saat ini menjabat sebagai Direktur GoTo, bertransisi dari jabatan eksekutifnya di Gojek untuk menjadi Komisaris GoTo.

Usulan ini akan diajukan ke pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) GOTO pada 28 Juni 2022.

Kevin akan menggantikan posisi Caesar Sengupta di jajaran Dewan Komisaris GoTo yang berencana menggunakan sebagian besar waktunya untuk fokus membesarkan bisnis startup-nya, Arbo Works.

Caesar tetap menjalankan perannya sebagai anggota Dewan Komisaris di GoTo Financial.

Dalam perannya sebagai Dewan Komisaris GoTo nanti, Kevin fokus dalam mendukung pengembangan kendaraan listrik di Gojek sebagai bagian dari komitmen perusahaan menuju ‘nol emisi’ pada 2030.

Baca Juga: IHSG Ditutup Stagnan di Level 7.100, Saham GOTO Bersiap Masuk LQ45

Kevin juga akan menjadi bagian dari anggota Dewan Komisaris Electrum, perusahaan patungan Gojek dan TBS Energi Utama yang fokus pada pembangunan ekosistem kendaraan listrik roda dua yang terintegrasi dan holistik di Indonesia.

Selain itu, mulai besok, Rabu (8/6/2022), saham GOTO resmi masuk Indeks LQ45, IDX30, dan IDX80 lewat jalur fast entry.

Emiten teknologi itu menggeser beberapa saham seperti PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) di IDX30 dan Indeks LQ45, serta saham PT Buyung Poetra Sembada TBk. (HOKI) di IDX80.

Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia mengubah kriteria pemilihan tujuh konstituen indeks, yakni IDX30, LQ45, IDX80, JII, JII70, IDX BUMN20 dan IDX-MES BUMN 17.

Perubahan aturan main itu disebabkan karena BEI mempertimbangkan kebutuhan indeks yang lebih mewakili dinamika pasar.

Baca Juga: Biaya Pemasaran Membengkak, Rugi GOTO Melonjak Jadi Rp6,47 Triliun



Oleh karena itu, operator bursa melakukan penyesuaian atas kriteria pemilihan konstituen indeks yang memungkinkan emiten dapat dipertimbangkan segera masuk ke dalam konstituen indeks atau fast entry.

BEI memiliki tiga kriteria untuk suatu emiten bisa mendapatkan fast entry. Pertama, telah tercatat minimal 20 Hari Bursa.

Kedua, memiliki kapitalisasi pasar free float minimal berada pada peringkat 5 atau minimal 2% dari total kapitalisasi pasar free float Indeks IDX30.

Ketiga, memenuhi kriteria dan mengikuti proses seleksi Indeks IDX30 yang ditentukan oleh BEI.

Bila suatu emiten dapat memenuhi kriteria tersebut, maka akan masuk sebagai konstituen indeks.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Saham GOTO Naik 10 Persen, Market Cap Geser Telkom (TLKM)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya