Solopos.com, JAKARTA – Timnas Indonesia U-16 finis sebagai runner up Grup G di Kualifikasi Piala Asia U-16. Kendati demikian, Indonesia tetap lolos ke putaran final Piala Asia U-16 pada 2020 mendatang.
Dikutip dari pssi.org, Senin (23/9/2019), Indonesia berhak melaju dengan menjadi salah satu dari empat runner-up tim terbaik. Indonesia kalah dari China yang keluar sebagai juara Grup G dengan keunggulan selisih gol dari Indonesia.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Indonesia menjadi runner-up grup setelah pada laga terakhir bermain imbang dengan China 0-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (22/9/2019) malam WIB. China dan Indonesia sama-sama mendulang 10 poin dari tiga hasil kemenangan dan satu kali imbang. Namun, China memuncaki klasemen grup G dengan selisih dua gol lebih baik.
Sebanyak empat tim runner up akan menemani 11 tim yang menjadi juara grup dan tuan rumah di putaran final Piala Asia U-16 2020. Tim-tim yang lolos dengan status juara grup yakni Tajikistan (grup A), India (grup B), Iran (C), Arab Saudi (grup D), Qatar (grup E), Uni Emirate Arab (grup F), China (grup G), Australia (grup H), Korea Utara (grup I), Jepang (grup J), dan Korea Selatan (grup K).
Sedangkan tim runner-up terbaik adalah Indonesia (grup G), Yaman (grup E), Uzbekistan (grub B), dan Oman (grup D). Adapun Bahrain lolos dengan status sebagai tuan rumah.
“Tentu kita mensyukuri hasil yang dicapai timnas Indonesia. Mereka sudah berjuang habis-habisan pada laga terakhir. Dengan lolos ke putaran final, maka persiapan tim harus lebih baik lagi.” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria.
Pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. “Kita akan evaluasi semuanya. Yang pasti kita tidak boleh santai untuk menghadapi putaran final.” ujar Bima Sakti.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
