SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SAMARINDA--Mantan pegulat nasional Ardiansyah babak belur dikeroyok sejumlah warga Jalan Rumbia, Samarinda, Kalimantan Timur, gara-gara cipratan air dari motornya mengenai sesama pengendara.

Akibatnya peraih emas SEA Games 2009 di Laos kelas 50 kilogram gaya Grego itu menderita luka robek pada bagian bibir, dan sejumlah wajahnya. Kejadian tersebut telah dilaporkan ke Poltabes Samarinda.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Ardiansyah di Samarinda, Senin, kejadian bermula ketika dia hendak pulang ke rumahnya usai melakoni kejuaraan daerah (Kejurda) di GOR Segiri Samarinda, dan melintasi jalan Rumbia Samarinda.

“Kebetulan pada saat itu habis turun hujan, sehingga jalanan ada genangan air, tidak disengaja motor yang saya kendarai berpapasan dengan pengendara lain dan dia terkena cipratan air,”tutur Ardiansyah.

Akibat perbuatan yang menurut Ardiansyah tidak disengaja tersebut, menyebabkan pelaku utama pengeroyokan marah, dan langsung meminta bantuan kepada teman-temannya untuk mengejar Ardiansyah.

“Sebenarnya saya sudah mengalah dan minta maaf kepada pelaku, tapi sayangnya mereka langsung mengeroyok saya tanpa ampun,”tutur Ardiansyah.

Akibat luka memar yang dideritanya, Ardiansyah mengaku kemungkinan tidak bisa turun mengikuti kejurnas 2013 di Surabaya.

“Saat ini saya belum bisa latihan, ya saya berharap pelaku bisa segera ditemukan, dan kasus ini segara bisa dituntaskan oleh penegak hukum,”papar Ardiansyah.

Berdasarkan informasi saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku pemukulan yang hingga saat ini telah diketahui identitasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya