SOLOPOS.COM - Pengamat ekonomi M. Chatib Basri. (Istimewa-Facebook Sri Mulyani)

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir resmi menunjuk mantan Menteri Keuangan Periode 2013-2014, Muhammad Chatib Basri, sebagai Wakil Komisaris Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Penunjukan ini akan diresmikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) besok, Senin, (9/12/2019).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

”Saya bersyukur Pak Chatib Basri mau masuk dalam jajaran Komisaris Bank Mandiri, Mantan Menteri dengan reputasi yang sangat baik mau berkeringat ikut membenahi BUMN. Semoga menjadi sinyalemen positif bagi Bank Mandiri,” kata Erick melalui siaran pers, Minggu (8/12/2019).

Dengan masuknya Chatib dalam jajaran pimpinan Bank Mandiri ini, Erick berharap mampu meningkatkan kinerja Bank Mandiri secara nasional serta menjadikannya sebagai pemain financial services yang disegani di Asia Tenggara.

Sementara itu, dalam rilis yang sama Chatib mengaku telah menerima sebuah kehormatan atas penunjukan dirinya tersebut. Dia menuturkan menjadi Wakil Komisaris Utama di bank sebesar Mandiri bukanlah hal yang mudah tetapi sebuah tantangan.

"Apalagi Pak Menteri meminta fungsi Komisaris saat ini betul-betul dijalankan dengan baik. Saya berharap kinerja Mandiri terus meningkat dan disegani dan mampu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi,” ujarnya.

Chatib Basri  yang lahir di Jakarta pada 22 Agustus 1965 merupakan akademisi yang aktif di dalam dan luar negeri. Saat ini dia juga menjadi anggota Dewan Penasehat World Bank untuk Gender dan Pembangunan.

Chatib Basri  meraih gelar PhD bidang ekonomi dari Universitas Nasional Australia pada 2001. Dia juga pernah menjadi Senior Fellow di Harvard Kennedy School, Harvard University dan Profesor tamu di Australian National University dan Nanyang Technological University  Singapore.

Di luar pendidikan, Chatib juga terlibat sebagai konsultan di berbagai lembaga keuangan. Dia pernah menjadi konsultan di World Bank, USAID, AUSAID, OECD, dan UNCTAD, Asian Development Bank, serta menjadi anggota Asia and Pacific Regional Advisory Group dari International Monetary Fund.

Karier Chatib tercatat sukses ketika menjabat sebagai Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada 2012-2013. Selain itu, ia pernah memimpin Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) UI pada tahun 2004-2009. LPEM mencatat keahlian utama Chatib ada di bidang makroekonomi, perdagangan internasional, dan ekonomi politik.

Kemampuannya membuat sang ekonom dipercaya memegang berbagai jabatan penting seperti penasihat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2004-2005), Deputi Menteri Keuangan untuk G-20 (2006-2010), merepresentasikan Indonesia (Sherpa Indonesia) di Konferensi Tingkat Tinggi G-20 di Washington (2008), dan sebagai Wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional Presiden RI (2010-2012).

Chatib Basri pernah menjadi Dewan Komisaris di berbagai perusahaan, seperti PT Astra International, PT Indika Energy, dan Axiata Group Bhd (Malaysia).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya