SOLOPOS.COM - Aktor Hollywood Johnny Depp. (Instagram/@johnnydepp)

Solopos.com, SOLO-Mantan agen Johnny Depp, Tracey Jacos, mengungkapkan karier aktor Pirates of the Caribbean itu meredup setelah 2010 karena sikap yang tidak profesional. Demikian seperti dikutip dari AFP pada Jumat (20/5/2022).

Agen dari United Talent Agency itu memberikan pernyataan dalam video di persidangan hari ke-19 dalam kasus defamasi yang diajukan Depp terhadap mantan istrinya. Tracey Jacos mengatakan sang aktor menjadi bintang terbesar di dunia selama tiga dekade saat bekerja dengannya di Hollywood.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pengacara Johnny Depp mengatakan tuduhan kekerasan domestik merusak reputasi Depp, tapi mantan agennya mengatakan karier aktor Hollywood itu sudah mulai meredup sebelum tuduhan itu diluncurkan.  Dia mengatakan, sikap Depp yang tidak profesional meliputi konsumsi alkohol dan obat-obatan serta terlambat datang ke lokasi syuting setiap film.

“Kru tidak suka menunggu lama berjam-jam menantikan bintang film datang. Ini adalah komunitas kecil dan membuat orang enggan bekerja dengannya,” paparnya seperti dikutip dari Antara pada Jumat (20/5/2022).

Baca Juga: Perangai Buruk Johnny Depp Bikin Shooting Pirates of The Caribbean 5 Molor

Jacobs mengatakan Depp berada dalam kondisi finansial yang tidak baik pada Januari 2016 di mana dia datang ke kantor dan meminta US$20 juta.  “Pertanyaan itu tidak diajukan sebagai pinjaman,” katanya.

Jacobs mengatakan, rekanannya berkata kepada Depp bahwa perusahaan itu bukan bank tapi mereka membantunya mendapatkan pinjaman lewat Bank of America.  Mantan manajer bisnis Depp, Josh Mandel, juga ditanya soal kondisi keuangan sang aktor.

Mandel berkata dia sangat khawatir tentang situasi finansial Depp pada 2015. Ada perbincangan soal mengurangi pengeluaran, tapi itu tak pernah terwujud. Mandel mengatakan, saat itu ada masalah tentang alkohol serta obat-obatan yang menciptakan sikap yang tak menentu.

Baca Juga: Momen Kunci dalam Persidangan Defamasi Johnny Depp dan Amber Heard

Pada satu titik, Depp menghabiskan US$300.000 per bulan untuk staf dan US$100.000 dolar AS sebulan untuk dokter dan suster yang dipekerjakan untuk memastikan dia tidak mabuk.

Mandel memperkirakan Depp menghasilkan US$600 juta selama beberapa dekade ketika mereka bekerja bersama. Mandel dipecat oleh Depp pada 2016 dan digugat oleh sang aktor. Mereka menyelesaikan kasus pada 2018.

Jacobs juga dipecat oleh Depp pada 2016.  Ketika ditanya mengapa Depp memecatnya, Jacobs mengatakan, “Saya tidak tahu. Yang saya tahu dia melepaskan semua orang dalam hidupnya.”

Pengacara Depp membawa pakar ke persidangan yang bersaksi bahwa Depp kehilangan jutaan dolar AS karena tuduhan kekerasan, termasuk bayaran US$22,5 juta  untuk film keenam Pirates.

Baca Juga: Rekaman Johnny Depp Berteriak Diduga Lecehkan Amber Heard Beredar

Dalam kasus defamasi ini, bintang Pirates of the Caribbean itu menuntut Heard senilai US$50 juta mengatakan sang mantan istri menodai namanya ketika mengklaim dia adalah korban kekerasan domestik dalam artikel yang ditulisnya di The Washington Post. Heard balas menuntut 100 juta dolar AS, mengatakan Depp menodai namanya karena menyebutnya pembohong.

Depp, dalam empat hari persidangan di mana ia bersaksi, membantah pernah memukul Heard dan mengklaim bahwa justru Heard yang kerap berbuat kasar. Depp, peraih tiga nominasi Oscar, dan Heard bertemu pada 2009 di lokasi syuting The Rum Diary dan mereka menikah pada Februari 2015. Perceraian mereka diresmikan dua tahun kemudian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya