SOLOPOS.COM - Tujuh PSK dan tiga lelaki dibawa ke Mapolresta Solo setelah tertangkap di kawasan Kestalan dan Gilingan, Banjarsari, Solo, Jumat (5/3/2021). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Seorang wanita pekerja seks komersial (PSK) yang kerap mangkal sembarangan di sekitar Kestalan, Banjarsari, Solo, digaruk polisi. PSK yang biasa mengendarai sepeda motor matik ini dinilai meresahkan oleh warga setempat karena sering mangkal di kawasan Kesatalan sembarangan.

Warga mengaku sering menegur wanita tersebut. Namun, teguran itu sama sekali tidak didengarkan. "Pak itu mangkal yg pake lexi putih sekitar jam 1 siang- 7 malam.. Makasi minta tolong banget pak," tulis warga ke DM Polresta Surakarta, seperti dikutip detikcom dari video yang diunggah Instagram @polrestasurakarta, Sabtu (6/3/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

PSK yang dianggap meresahkan di Kestalan itu sering kali mengendarai sepeda motor Yamaha Lexi. Namun, belakangan dia sering memakai Honda Beat.

Baca juga: 5 Sate Kambing Paling Enak di Solo, Mana Langgananmu?

"Banyak laporan masyarakat yang masuk ke call center kami dan langsung kami tindaklanjuti, kemarin kami berhasil mengamankan seorang PSK (bermotor Beat)," kata Kasat Sabhara Polresta Solo Kompol Sutoyo saat dimintai konfirmasi detikcom, hari ini.

PSK bermotor matik di Kestalan itu diamankan tim Sparta Polresta Solo, Jumat (5/3/2021). Berdasarkan laporan warga setempat, perempuan itu memang agak ngeyel.

"Dari laporan warga memang cukup meresahkan, karena dianggap paling nekat kalau mangkal. Diminta agar tidak mangkal malah ngeyel, akhirnya kami tangkap," ucap Aiptu Iswan Tri Wahyudiono.

Saat ini PSK tersebut sudah dikirim ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Surakarta. PSK itu bakal mendapatkan pelatihan selama 6 bulan ke depan.

Baca juga:Hajatan Undang 400 Tamu & Gelar Dangdutan di Grogol Sukoharjo Dikukut Satgas Covid-19

Razia

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, tim Sparta Polresta Solo kembali menggelar razia pekerja seks komersial atau PSK di kawasan Kestalan dan Gilingan, Banjarsari, Jumat (5/3/2021). Hasilnya, satu orang ditangkap pada siang hari dan enam orang ditangkap sore hari.

Tiga orang laki-laki turut ditangkap bersama tujuh PSK dan dimintai keterangan oleh petugas. Kasat Sabhara Polresta Solo Kompol Sutoyo yang memimpin langsung operasi menyebut sekitar pukul 10.00 WIB, Tim Sparta menangkap seorang PSK. Namun, aduan dari masyarakat kembali diterima sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Kaesang Pangarep Ghosting Felicia, Calon Mertua Ngamuk di Medsos

Ia menambahkan selama operasi razia PSK di Solo itu, pesan ke call canter terus masuk ke tim Sparta terus masuk. Petugas lantas menyisir ke seluruh lokasi yang diduga ada aktivitas prostitusi.

Ia menambahkan selama operasi razia PSK di Solo itu, pesan ke call canter terus masuk ke tim Sparta terus masuk. Petugas lantas menyisir ke seluruh lokasi yang diduga ada aktivitas prostitusi.

Kompol Sutoyo meminta masyarakat Kestalan dan Gilingan berperan aktif memberikan informasi ke kepolisian jika menemukan dugaan prostitusi. Hal itu demi mewujudkan cita-cita bersama membebaskan Kestalan dan Gilingan dari prostitusi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya