Manfaat Olahraga Bagi Wanita Haid

<p lang="zxx"><b>Solopos.com, SOLO &ndash;</b> Daya tahan tubuh saat menstruasi memang cenderung menurun. Hal ini disebabkan perubahan berbagai hormon di dalam tubuh. Keluhan lemas, nyeri, pusing, dan mual seringkali dirasakan wanita yang sedang menstruasi.</p><p lang="zxx">Jadi, biasanya seorang wanita yang sedang haid bakal mengurangi aktivitas fisik, khususnya olahraga, karena khawatir kelelahan. Namun, ternyata olahraga justru memiliki banyak manfaat bagi wanita saat menstruasi. Mau tahu apa saja manfaatnya? Simak ulasan yang dihimpun dari <i>Huffington Post, </i><span>Rabu (26/9/2018), di bawah ini: </span></p><p lang="zxx"><b><span>Meningkatkan energi </span></b></p><p lang="zxx"><span>Rasa malas dan kekhawatiran untuk <a href="http://lifestyle.solopos.com/read/20180925/485/941942/ingin-perut-rata-rutinlah-jalan-kaki">berolahraga</a> selama haid semestinya dibuang jauh-jauh. Sebab, olahraga saat haid justru dapat meningkatkan energi dan massa otot. Hasil penelitian dari Umea University, Swedia, menyebut, wanita yang berolahraga tiga kali sepekan selama haid cenderung lebih sehat. Peneliti mengamati ada peningkatan massa otot dibandingkan saat berolahraga di luar masa haid. </span></p><p lang="zxx"><b><span>Meredakan nyeri </span></b></p><p lang="zxx"><span>Nyeri haid ternyata dapat dihilangkan dengan cara berolahraga. Biasanya, rasa <a href="http://lifestyle.solopos.com/read/20180924/485/941729/aplikasi-ini-bisa-untuk-awasi-pemakaian-gawai-anak">nyeri</a> muncul karena peredaran darah yang kurang lancar. Nah, seperti diketahui olahraga sangat membantu melancarkan peredaran darah sehingga dapat meredakan nyeri haid. </span></p><p lang="zxx"><b><span>Memperbaiki suasana hati </span></b></p><p lang="zxx"><span>Stres dan suasana hati yang buruk saat haid dapat diatasi dengan berolahraga. Sindrom pra-menstruasi alias <a href="http://lifestyle.solopos.com/read/20180926/485/941959/ladies-4-makanan-ini-ampuh-perbaiki-mood-saat-pms">PMS</a> menjadi penyebab utama suasana hati wanita memburuk. Hal ini terjadi karena perubahan </span><span>hormon di dalam tubuh. </span></p><p lang="zxx"><span>Nah, olahraga membantu melepaskan hormon endorfin yang memunculkan energi positif dan rasa bahagia pada tubuh. Saat melepaskan endorfin, reseptor otak bakal mengurangi rasa tidak nyaman pada tubuh. </span></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi