SOLOPOS.COM - Daun kelor (bisnis.com-istimewa)

Solopos.com, SOLO-Daun kelor (Moringa oleifera) tak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara umum, melainkan juga bisa meningkatkan vitalitas pria.  Tak heran apabila tanaman ini dinobatkan sebagai salah satu bahan makanan afrodisiak, yakni sumber pangan yang bisa membantu membangkitkan gairah seksual pria.

Penasaran dengan khasiat daun kelor untuk meningkatkan vitalitas pria?  Bagi Anda yang punya gangguan fungsi seksual seperti impotensi atau gairah seks rendah, daun kelor bisa membantu masalah Anda. Selain itu, kandungan zat alami dalam tanaman ini ternyata juga manjur untuk meningkatkan vitalitas dan kesehatan organ vital pria.

Promosi Jadi Merek Bank Paling Berharga di RI, Nilai Brand BRI Capai US$5,3 Miliar

Mengutip laman hellosehat.com, Rabu (17/11/2021), berikut adalah beberapa manfaat daun kelor untuk meningkatkan vitalitas pria berdasarkan sejumlah penelitian yang penting untuk Anda ketahui :

1. Meningkatkan hormon testosteron

Manfaat daun kelor untuk meningkatkan vitalitas pria adalah meningkatkan hormon testosteron. Hormon testosteron bertanggung jawab untuk mengatur gairah seksual seseorang, baik pria maupun wanita. Namun, idealnya kadar hormon testosteron pria lebih tinggi. Kekurangan hormon testosteron bisa menyebabkan hasrat bercinta Anda menurun, lho.

Baca Juga:  Sempat Terbakar, Mobil Lamborghini Raffi Ahmad Sudah Kembali Ganteng

Sebuah penelitian dalam International Journal of of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences menunjukkan bahwa ekstrak daun kelor mampu memicu produksi hormon testosteron dalam tubuh. Sehingga mengonsumsi daun kelor secara rutin, bisa membantu pria menyeimbangkan kadar hormon seperti semula dan hasrat bercinta akan nyala kembali.

2. Mencegah impotensi

Impotensi atau disfungsi ereksi biasanya terjadi karena penis tidak mendapatkan aliran darah yang cukup untuk membuatnya ereksi penuh. Akibatnya, Anda bisa kesulitan membuat penis cukup keras atau tegang, meskipun sudah merasa bergairah.

Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Food and Chemical Toxicology, daun kelor mampu mengendalikan kadar lipid (lemak) darah. Kadar lipid darah yang berlebihan biasanya terjadi pada penderita diabetes atau kolesterol tinggi yang bisa memicu impotensi.

Baca Juga: Wuih! Squid Game Pecahkan Rekor 1,65 Miliar Jam Tayang di Netflix

Selain menurunkan lipid darah yang berlebihan, daun kelor juga bisa mencegah penyumbatan arteri. Dengan begitu, jantung pun bisa mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuh dengan lancar. Ini berarti penis akan mendapat suplai darah yang cukup untuk mencapai ereksi.

3. Meningkatkan kepuasan seksual

Daun kelor kaya kandungan antioksidan yang mampu meningkatkan vitalitas pria. Sebab antioksidan bertanggung jawab untuk menjaga kesehatan saraf, jaringan, dan neuron otak. Berbekal bantuan senyawa ini, neuron-neuron dalam otak akan jadi lebih peka terhadap rangsangan seksual yang tubuh Anda rasakan.

Alhasil, neuron pun akan mampu melepaskan serangkaian perintah pada sirkuit otak yang mengatur rasa nikmat. Hal inilah yang akan membantu Anda mencapai klimaks atau orgasme yang lebih intens.

4. Meningkatkan kesuburan pria

Gangguan kesuburan atau infertilitas pada pria umumnya terjadi karena sel sperma yang tidak sehat. Nah, daun kelor sebagai sumber antioksidan alami baik untuk membantu memerangi radikal bebas. Radikal bebas dalam tubuh ini bisa menimbulkan kerusakan oksidatif yang dapat mengganggu produksi dan kualitas sperma pria.

Baca Juga: Mau Memelihara Satwa Langka dan Dilindungi? Begini Persyaratannya

Sebuah studi dalam Journal of Ethnopharmacology melakukan pengujian untuk mengetahui tingkat kesuburan kelinci jantan setelah mendapatkan asupan suplemen tambahan berupa ekstrak daun kelor. Hasilnya, daun kelor secara signifikan mampu meningkatkan volume air mani, jumlah sperma, dan motilitas tergantung dosis penggunaannya.

5. Mendukung kesehatan prostat

Prostat adalah organ vital dalam sistem reproduksi pria yang memiliki peranan penting dalam produksi sperma. Daun kelor kaya akan senyawa yang mengandung sulfur, yakni glukosinolat yang memiliki sifat antikanker sehingga mampu menghambat pertumbuhan sel kanker prostat pada pria.

Penelitian dari Kuwait University juga menunjukkan daun kelor yang bisa mencegah gangguan prostat lainnya, seperti benign prostatic hyperplasia (BPH) atau pembesaran prostat jinak. Kondisi ini menyebabkan kelenjar prostat membesar dan bisa menekan saluran kemih, sehingga pria mungkin akan menunjukkan gejala berupa kesulitan buang air kecil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya