SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenggelam. dok (JIBI/Solopos/dok)

Ilustrasi tenggelam. dokJIBI/SOLOPOS

KEMALANG—Dua bocah laki-laki tewas saat mandi di Embung Kendalsari, Kendalsari, Kemalang, Sabtu (25/5). Mereka tewas tenggelam akibat tidak bisa berenang di embung yang memiliki kedalaman 2 meter (m) itu.

Kedua bocah malang yang tewas itu yakni Irawan, 10 dan Yoga Primawan, 11. Kedua korban merupakan warga Pulorejo, Kendalsari, Kemalang. Kedua siswa yang masih duduk di bangku SD itu langsung dimakamkan oleh keluarga mereka.

Kronologi kejadian berawal saat Irawan, Yoga dan rekannya, Toni Wijaya, 11, memancing ikan di embung itu sekitar pukul 09.30 WIB. Kemudian, Irawan dan Yoga mandi di embung itu, sedangkan Toni tetap memancing. Namun, tidak berlangsung lama mereka berdua tenggelam akibat embung tempat mereka mandi cukup dalam, yaitu 2 m.

Toni lalu berteriak dan berlari untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. Kemudian, ada beberapa warga yang membantu menolong kedua bocah itu. Nahas, kedua bocah telah tewas saat berhasil dievakuasi warga.

Kapolsek Kemalang, AKP Suyono, mengungkapkan kedua korban memang tidak bisa berenang. Menurutnya, kedua korban tewas setelah terlalu banyak air yang masuk ke tubuh mereka.

Bahkan, berdasarkan  olah tempat kejadian perkara (TKP), mulut kedua korban sampai mengeluarkan busa karena banyak minum air. “Korban sempat ditolong warga sekitar 15 menit setelah mereka tenggelam, namun sayang mereka telah tewas,” jelas Suyono saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.

Sementara itu, Camat Kemalang, Bambang Haryoko, mengatakan Embung Kendalsari biasanya digunakan untuk mandi ternak. Dia mengaku di embung itu memang diberi benih ikan saat musim penghujan. Namun, dia mengatakan embung itu sebenarnya tidak disarankan untuk mandi anak kecil. “Sebab, kedalaman air itu memang bisa mencapai 2 m, bahkan saat musim penghujan bisa lebih dari itu,” paparnya.

Menurutnya, embung itu memang cukup luas karena ukurannya mencapai lebih dari 100 m x 50 m. “Embung itu sebenarnya hanya tempat penampungan air hujan, namun kondisinya memang memungkinkan sebagai tempat berenang,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya