SOLOPOS.COM - Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kendal, Moh Rozi, memberikan sambutan saat membuka kegiatan Gebyar Manasik Haji yang diselenggarakan Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), di Alun-Alun Kabupaten Kendal, Rabu (2/11/2016). (Kendalkab.go.id)

Manasik haji yang digelar Muslimat NU di Alun-Alun Kabupaten Kendal diikuti ribuan siswa TK, PAUD, maupun KB.

Semarangpos.com, KENDALGebyar Manasik Haji yang diselenggarakan Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) digelar di Alun-Alun Kabupaten Kendal, Rabu (2/11/2016). Acara tersebut diikuti sedikitnya 1.500 bocah peserta didik taman kanak-kanak (TK), pendidikan anak usia dini (PAUD), dan kelompok bermain (KB).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sedikitnya 500 guru pembimbing menyertai seribuan bocah tersebut beraktivitas di Alun-Alun Kendal. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kendal, Moh Rozi, juga hadir membuka acara.

Ekspedisi Mudik 2024

Moh Rozi membacakan sambutan tertulis Bupati Kendal, Mirna Annisa, yang menilai kegiatan gelaran Muslimat NU Kendal tersebut sangat penting karena akan menjadi bekal hidup bagi anak-anak. Mereka diharapkan memiliki keinginan menunaikan ibadah haji sejak usia muda.

Moh Rozi juga menyampaikan kegiatan ini bukan hanya mengajarkan tata cara ibadah haji saja, namun juga dapat menanamkan rasa kebersamaan di antara anak-anak yang hadir.  “Anak-anak dari berbagai sekolah bertemu di sini. Dari sini anak-anak akan bisa merasakan kebersamaan dan persaudaraan sesama muslim yang berasal dari berbagai sekolah yang berbeda,” ujarnya seperti dikutip Kendalkab.go.id.

Kabag Kesra Setda Kendal itu juga berpesan kepada guru dan orang tua siswa untuk membekali anak-anak dengan Ilmu Agama sejak dini. Ia juga mengimbau agar orang tua selalu mengawasi serta mendampingi putra-putri mereka saat menonton televisi dan mengakses Internet.

“Banyak konten di Internet dan tayangan televisi yang belum saatnya dilihat oleh anak-anak, sehingga diperlukan pengawasan dan pendampingan dari orang tua,” pungkasnya.

Sementara itu, ketua penyelenggara, Herni Mulatsih, memaparkan tujuan dari kegiatan tersebut. Ia mengungkapakan acara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan pendidikan tata cara menunaikan ibadah haji kepada bocah-bocah Kendal.

“Anak-anak akan mengetahui tata cara berhaji sesuai dengan tuntunan. Anak-anak juga mendapatkan pelajaran dan pengembangan berbahasa, karena peserta didik juga dididik dan dilatih dengan bacaan doa-doa haji,” terangnya. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya