Solopos.com, SEMARANG — Malu hubungan gelap di luar nikah diketahui, pasangann kekasih asal Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), nekat membuang bayi yang baru dilahirkan. Namun, aksi mereka terekam kamera CCTV hingga akhirnya diringkus aparat kepolisian.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, mengatakan pengungkapan kasus pembuangan bayi itu dilakukan berdasarkan hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV di lokasi bayi dibuang. Selain itu, polisi juga melakukan pemeriksaan ke sejumlah tempat bersalin di Kota Semarang.
Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran
Bayi berusia tiga hari hasil hubungan DRM, 31, warga Ngaliyan, dan ADA, 41, warga Manyaran, Kota Semarang, itu ditemukan dalam kardus di depan rumah warga di Jalan Taman Wologito, Semarang Barat, Kamis (13/10/2022).
Menurut Donny, bayi tersebut dilahirkan oleh DRM di salah satu rumah bersalin di Semarang Barat, Selasa (11/10/20220. “Kami cek ke salah satu rumah bersalin ternyata benar yang bersangkutan melahirkan di tempat tersebut,” katanya.
Petugas kemudian mengamankan kedua pelaku di tempat terpisah berdasarkan data yang diperoleh. Kedua pasangan tersebut pertama kali berkenalan sekitar dua tahun lalu atau saat pandemi Covid-19.
Baca juga: Pembuang Bayi di Blotongan Salatiga Terungkap, Ini Sosoknya
Donny mengatakan pasangan tersebut sepakat untuk meninggalkan bayi perempuan yang baru saja dilahirkan itu di depan rumah warga dengan maksud agar dirawat. Menurut dia, keduanya merasa malu karena bayi itu merupakan hasil hubungan gelap atau di luar nikah.
Atas perbuatannya, pasangan yang menelantarkan anaknya tersebut dijerat dengan Undang-undang Nomor 23 tahun 2022 tentang perlindungan anak.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
