JOGJA- Ratusan penjor janur hasil kreasi bertaraf internasional bakal menghiasi sepanjang Jalan Malioboro pada hari H resepsi pernikahan putri Sri Sultan Hamengku Buwono X, GRAj Nurastuti Wijareni dan Achmad Ubaidillah besok (Selasa, 18/10).
Koordinator pembuatan janur dari Even Organizer pernikahan, Irwan Gosong, Senin (17/10) mengatakan, rencananya bakal dipasang penjor janur sebanyak 100 buah. Satu buah penjor berbentuk gunungan tersebut terdiri dari beberapa buah gunungan ditambah berbagai hiasan lainnya. Alhasil dibutuhkan ribuan buah gunungan untuk mengisi 100 penjor janur.
Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan
“Hingga sekarang (Senin pagi) baru jadi sekitar 60 penjor, yang dibutuhkan sebanyak 100 buah penjor,” terangnya.
Ratusan penjor tersebut digarap sebanyak 80 orang tenaga kerja. Pengerjaan janur sudah dilakukan sejak Minggu (16/10) di Bangsal Wiyoto Projo, Kepatihan. Agar tak layu saat hari H, pemasangannya baru akan dilakukan Senin (17/10) setelah Maghrib atau matahari tenggelam. Janur dipasang di kiri-kanan jalan mulai dari titik nol hingga kepatihan. Itu menurutnya belum termasuk janur yang dipasang di daerah alun-alun.
Bahan-bahan janur sendiri didatangkan dari berabagai daerah di DIY, hasil sumbangan dari setiap kelurahan. Demikian pula para tenaga perancang janur sengaja didatangkan tenaga ahli hingga luar DIY seperti dari Purworejo. “Ini semuanya subsidi, bahan-bahannya sumbangan dari berbagai keluarahan,” ujarnya.
Irwan menambahkan, konsep gunungan pada janur sengaja dipilih karena menyimbolkan tradisi Jawa khususnya Jogja. Gunungan yang juga merefleksikan tempat hasil bumi tersebut dianggap sebagai simbol panen rezeki.(HARIAN JOGJA/Bhekti Suryani)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
